URnews

Unpad Bakal Buka Program Vokasi di Bidang Pertanian

Shelly Lisdya, Selasa, 28 September 2021 17.03 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Unpad Bakal Buka Program Vokasi di Bidang Pertanian
Image: Universitas Padjajaran (Humas Pemprov Jabar)

Jakarta - Universitas Padjadjaran (Unpad) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung berencana menyelenggarakan program pendidikan vokasional di bidang pertanian. 

Rektor Unpad, Rina Indiastuti mengatakan bahwa kampusnya saat ini akan membuka pendidikan Sarjana Terapan Agroteknopreneur. Program tersebut bisa menjadi basis dari kerja sama pendidikan dengan Pemkab Bandung.

Rencananya, program pendidikan ini akan memanfaatkan lahan SPLPP Unpad di Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung.

“Lokasi pendidikannya akan dilakukan kombinasi, bisa di Arjasari bisa di tempat pertaniannya, ataupun di program Pemkab yang dikembangkan untuk meningkatkan pertanian. Jadi ini mengadopsi program Merdeka Belajar,” katanya dikutip Urbanasia, Selasa (28/9/2021).

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Arief S. Kartasasmita mengatakan, program pendidikan ini nantinya akan mengombinasikan metode pembelajaran hybrid. 

Kurikulum pendidikan akan dirancang sehingga memungkinkan mahasiswa tidak perlu datang ke kampus Jatinangor.

Lebih lanjut, Arief menjelaskan, program pendidikan ini bisa diikuti oleh mahasiswa lulusan SMK pertanian, Diploma-1, dan mereka yang telah menempuh pendidikan dengan KKNI setara program Diploma-1 dan Diploma-2, ataupun mereka yang sudah bekerja di bidang pertanian. Lama pendidikan terapan ini adalah empat tahun. 

“Mahasiswa dapat meninggalkan pendidikan di tengah-tengah, nanti bisa dilanjutkan lagi. Kami juga sudah mengembangkan Lembaga Sertifikasi, jadi walaupun lulusnya dua tahun, nanti bisa disertifikasi,” kata Arief.

Rencananya program pendidikan ini dibuka pada semester ganjil tahun akademik 2022/2023. Dengan demikian, proses seleksi bisa dilakukan antara Januari dan Februari 2022.

“Seleksi yang dilakukan bersama dinas terkait, jadi sama-sama ada standar yang ditetapkan,” ujarnya.

Menanggapi rintisan pembukaan pendidikan vokasional tersebut, Bupati Bandung, Dadang Supriatna berharap Unpad bisa berkontribusi dalam meningkatkan angka lama sekolah di Kabupaten Bandung. 

“Saat ini, angka lama sekolah di Kabupaten Bandung masih 8,79 tahun. Berdasarkan survei, mayoritas inginnya kuliah. Artinya keinginan kuliah tinggi,” kata Dadang.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait