URtrending

Update Corona 9 April 2020 di Sumut: 87 Positif, 149 PDP

Anita F. Nasution, Kamis, 9 April 2020 20.05 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Update Corona 9 April 2020 di Sumut: 87 Positif, 149 PDP
Image: PDP yang dirujuk ke RSUP Haji Adam Malik. (ANTARA)

Medan - Angka positif corona di Sumatera Utara bertambah menjadi 87 kasus pada Kamis, 9 April 2020. 

Data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Utara ini terus mengalami kenaikan angka dimana pada hari sebelumnya angka pasien positif corona berjumlah 84 pasien. 

Angka tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Utara, dr Whiko Irwan saat melakukan konferensi pers perkembangan penularan virus COVID-19 lewat laman YouTube Humas Sumut pada 9 April 2020 di Medan.

Pada konferensi pers tersebut Whiko juga menyampaikan angka Pasien Dalam Pengawasan di Sumatera kini telah mencapai angka 149, di mana angka ini mengalami kenaikan sebanyak 9 orang dari hari sebelumnya. 

"Pasien Dalam Pengawasan adalah sebanyak 149 orang. COVID-19 positif ada sebanyak 87 orang. Meninggal dunia sebanyak 8 orang dan telah sembuh sebanyak 8 orang" ujar Whiko. 

1586437427-IMG-20200409-183816.jpg

Whiko juga memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat di Sumatera Utara untuk tetap menggunakan masker saat melakukan aktivitas di luar rumah. 

Penggunaan masker ini dihimbau tidak hanya digunakan oleh orang yang sakit tapi juga digunakan semua orang yang sehat.

"90 persen penularan COVID-19 terjadi akibat virus ini masuk melalui hidung, mulut dan mata yang dibawa oleh tangan kita. Sehingga penggunaan masker akan melindungi tubuh kita 70 persen dari penularan" tambah Whiko. 

Whiko juga menegaskan bahwa mencegah penyebaran virus corona ini juga harus tetap diiringi dengan rutin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir.

Selain itu, masyarakat juga tetap dihimbau untuk tetap menjaga jarak antar sesama orang sejauh 2 meter untuk meningkatkan pencegahan penyebaran virus COVID-19.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait