URstyle

Update COVID-19 di Jakarta 1 Juni: 7.383 Positif, 2.246 Sembuh, 521 Meninggal

Griksa Laras, Senin, 1 Juni 2020 14.09 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Update COVID-19 di Jakarta 1 Juni: 7.383 Positif, 2.246 Sembuh, 521 Meninggal
Image: Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti dalam konferensi pers di Blok G, Balai Kota Jakarta, Senin (20/4/2020). (ANTARA)

Jakarta  -  Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan perkembangan terkini per 1 Juni 2020.

 Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti memaparkan, dari total 7.383 orang positif, 2.246 orang dinyatakan telah sembuh dan 521 orang meninggal dunia.

“Sampai dengan hari ini kami laporkan, sebanyak 1.794 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 2.822 orang melakukan self isolation di rumah,” paparnya.

Sementara jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) ada 18.467 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 15.705 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 10.995 orang.

Lebih lanjut Widyastuti memaparkan pemeriksaan PCR yang telah dilakukan di DKI Jakarta sampai dengan 31 Mei 2020 ada 152.436 sampel. Dari tes PCR yang dilakukan pada 1.965 orang, 1.607 di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru, dengan hasil 111 positif dan 1.496 negatif.

Pemerintah juga terus melakukan pemeriksaan massif secara selektif di daerah kelurahan terpilih. Ada sekitar 58 kelurahan terpilih untuk dilakukan rapid test. Sasaran ditujukan kepada warga lansia, warga dengan kasus penyakit tertentu, dan juga pada ibu hamil.

Dari  143.091 orang telah menjalani rapid test, persentase positif COVID-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 5.682 orang dinyatakan reaktif COVID-19 dan 137.409 orang dinyatakan non-reaktif.

Untuk kasus positif ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab secara PCR dan apabila hasilnya positif dilakukan rujukan ke Wisma Atlet atau RS atau dilakukan isolasi secara mandiri di rumah.

Widyastuti juga tak lupa mengingatkan warga Jakarta untuk selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat dan mengimbau mereka untuk tetap di rumah.

"Bagi masyarakat, kami imbau untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan, yaitu menggunakan masker, selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer, menjaga jarak antarorang minimal 1,5 - 2 meter, dan menjaga diri untuk tetap beraktivitas di rumah," imbau Widyastuti.

Pemprov DKI Jakarta juga membuka kesempatan untuk masyarakat berbagi dengan sesama yang membutuhkan bantuan karena terdampak pandemi COVID-19 dalam program Kolaborasi Sosial Berskala Besar atau KSBB. Masyarakat dapat memberikan bantuan berupa bahan pangan pokok, makanan siap saji, hingga uang tunai.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait