URstyle

Viral Cerita Pria Kena Herpes Zoster, Kenali Gejala dan Penyebabnya!

Griska Laras, Jumat, 1 Juli 2022 12.59 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Viral Cerita Pria Kena Herpes Zoster, Kenali Gejala dan Penyebabnya!
Image: ilustrasi penyakit herpes/Freepik @user9796765

Jakarta — Belum lama ini cerita pria yang mengalami herpes zoster viral di media sosial. Melalui akun TikTok, pria asal Jakarta Selatan itu mengalami benjolan di sekitar dahi dan mata. 

Semula dia menduga hanya mengalami jerawat biasa. Tapi, kondisinya tak kunjung membaik dan malah muncul lentingan berisi air.  

“Awalnya ngira ini jerawat biasa, tapi setelah diliat-liat, kok beda jerawatnya, isinya lentingan air. Pada akhirnya gue berobat dan gue didiagnosa virus herpes zoster,” tulisnya di akun @cimolkentang.

Herpes zoster atau cacar api merupakan penyakit saraf dan kulit yang disebabkan oleh reaktivasi virus varicella zoster (vzv), virus penyebab cacar air. 

Penyakit ini juga disebut penyakit lanjutan cacar air, karena hanya akan menyerang orang-orang yang sudah terkena cacar air sebelumnya. 

Dilaporkan Healthline, saat seseorang sembuh dari cacar air, virus varicella nggak mati, tapi tidur di dalam tubuh selama bertahun-tahun. Virus ini akan ‘bangkit’ lagi saat kondisi tubuh drop akibat stres, usia tua, atau melemahnya imun karena penyakit tertentu.

Gejala Herpes Zoster 

Gejala herpes zoster nggak jauh berbeda dengan cacar air. Biasanya, diawali dengan rasa nyeri, gatal, dan panas pada kulit, seperti terbakar atau tertusuk benda tajam. Nyeri pada kulit juga bisa disertai mati rasa. 

Setelah itu, muncul ruam yang membentuk pola tertentu pada kulit. Ruam tersebut akan menjadi bintil-bintil berisi air yang rentan pecah. 

Pada orang yang memiliki sistem imun kuat, bintil akan mengering dalam jangka waktu 7 – 10 hari sebelum menjadi keropeng. Sementara orang-orang dengan kondisi imun lemah memerlukan waktu lebih lama. 

Selain nyeri dan ruam pada kulit, berikut beberapa gejala umum herpes zoster: 

– demam

– sensitif terhadap cahaya

– sakit perut

– sakit kepala. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait