URnews

Viral Ojol dan Mata Elang Bentrok di Mangga Besar, Polisi Turun Tangan

Nivita Saldyni, Rabu, 7 Juli 2021 09.21 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Viral Ojol dan Mata Elang  Bentrok di Mangga Besar, Polisi Turun Tangan
Image: Tawuran pengemudi ojol dengan matel di Jakarta Pusat, Selasa (6/7/2021) (Instagram @jktinfo)

Jakarta - Keributan antara pengemudi ojek online (ojol) dengan debt collector Mata Elang (Matel) kembali terjadi. Kali ini, keributan yang menimbulkan kerumunan itu terjadi di kawasan Mangga Besar, Jakarta Pusat pada Selasa (6/7/2021). 

Dilansir dari akun Instagram @jktinfo, keributan itu terjadi sejak sore hari. Dalam video yang dibagikan akun Instagram tersebut, tampak massa menutup sebagian jalan dan saling serang. Hal itu sempat membuat jalanan macet.

"Selasa (6/7) keributan antara driver ojol dengan mata elang di wilayah Mangga Besar Jakpus pada sore hari ini," tulis @jktinfo.

Kejadian itu pun dibenarkan oleh Kapolsek Sawah Besar Kompol Maulana Mukarom. Kepada wartawan, Maulana mengatakan kejadian tersebut telah berlangsung pada pukul 17.00 WIB. 

"Betul, ada kejadian antara ojol dan pihak ketiga finance pada pukul 17.00 WIB. Tapi berhasil kami pukul mundur dari Polsek Sawah Besar dan Polsek Jakpus bertindak cepat," kata Maulana, Selasa (6/7/2021) malam.

Ia menjelaskan, pihak kepolisian langsung turun ke lokasi begitu menerima informasi dari masyarakat terkait adanya keributan tersebut. Apalagi mengingat saat ini tengah berlangsung PPKM Darurat. Polisi pun berhasil membubarkan massa sekitar pukul 18.00 WIB. 

Bahkan dari kejadian tersebut, polisi telah mengamankan sejumlah saksi yang ada di TKP. Polisi akan mendalami kasus tersebut dengan menggali keterangan dari para saksi.

"Untuk permasalahan ini sedang kami dalami. Ada beberapa saksi-saksi sudah kami amankan, dibawa ke Polsek Sawah Besar," katanya.

"Sedang kami dalami terkait kejadian tersebut, siapa berbuat, apa permasalahannya, yang pasti situasi sudah kondusif," tegas Maulana.

Ia pun menyampaikan bahwa pihaknya telah mengimbau kedua belah pihak untuk membuat laporan polisi jika memang ada pihak yang dirugikan. Maulana memastikan laporan tersebut akan diproses secara profesional.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait