Viral Pria di Cirebon Nekat Coba Bakar SPBU, Begini Faktanya

Jakarta - Sebuah video viral di media sosial menunjukkan detik-detik seorang pria melempar korek api kayu ke tangki sepeda motor yang sedang melakukan pengisian BBM di sebuah SPBU.

Aksi diketahui terjadi di salah satu SPBU di Desa Adidharma, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon pada Kamis (8/9/2022). Aksi nekat pria itu terekam kamera CCTV SPBU. Potongan videonya dibagikan salah seorang pengguna Twitter di hari yang sama.

Untuk lebih jelasnya, berikut Urbanasia rangkum sejumlah fakta terkait viralnya video tersebut, Jumat (9/9/2022) :

Kronologi Kejadian

Kejadian itu berlangsung pada Kamis pagi sekitar pukul 09.30 WIB di sebuah SPBU yang berada di Desa Adidharma, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Berdasarkan keterangan Kepala Keamanan SPBU Arif Rahman, aksi itu dilakukan pelaku seorang diri.

Seperti halnya yang terekam dalam kamera CCTV, pelaku tiba-tiba mendatangi pengendara motor yang sedang mengisi BBM. Kemudian ia langsung menyalakan korek api kayu dan melemparkannya ke tangki sepeda motor di hadapannya.

Seketika api pun langsung menyala. Setelah melihat api menyala, pelaku langsung pergi meninggalkan SPBU dengan santai. Tak lama, petugas langsung mencoba memadamkan api dengan alat pemadam api ringan (APAR). Sementara petugas lainnya langsung berusaha mengamankan pelaku.

"Kami langsung menyergap ketika pelaku akan kabur," kata Arif.

Namun saat diamankan, pelaku diam seribu kata. Arif mengaku pelaku tak mengatakan apapun saat ditanya oleh petugas yang mengamankannya. Bahkan pelaku sempat mencoba kabur dan melawan petugas. 

Pelaku Sudah Diamankan Polisi

Berdasarkan keterangan Kasatreskrim Polres Cirebon Kota AKP Perida Apriani Sisera, pria paruh baya yang mencoba membakar SPBU itu langsung diamankan. Pelaku berinisial WO (68), warga Klayan, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

"Pelaku yang mencoba membakar, berinisial WO dan sudah kami amankan," katanya, Kamis (8/9/2022).

Perida menyebut pelaku sudah mengakui perbuatannya. Namun saat didalami motifnya, pelaku mengaku tak tahu tujuannya.

"Dia mengakui akan melakukan pembakaran itu, tapi tidak tahu untuk apa," imbuhnya.

Polisi Selidiki Dugaan Pelaku Alami Gangguan Jiwa

Perida mengaku mendapat informasi dari warga sekitar, WO tinggal seorang diri. Warga juga menyebut WO mengalami gangguan jiwa dan sering kali kambuh.

Namun polisi belum memastikan kebenaran informasi itu. Perida menyebut pihaknya masih mendalami kasus tersebut dengan melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.

"Kami masih mendalami kasus ini karena pelaku sedang diinterogasi. Kami bawa ke psikiater untuk pemeriksaan lebih lanjut," pungkasnya.