URnews

Viral Turis Ngeluh Biaya Parkir Rp 9,6 Juta di Bandara Ngurah Rai Bali

Eronika Dwi, Kamis, 3 Juni 2021 16.14 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Viral Turis Ngeluh Biaya Parkir Rp 9,6 Juta di Bandara Ngurah Rai Bali
Image: Ilustrasi Turis di Bandara Ngurah Rai Bali. (Instagram @baliairport)

Jakarta - Seorang warga negara asing (WNA) viral di media sosial setelah membagikan cerita mengenai pengalamannya membayar parkir hingga jutaan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Lewat akun Instagram @doyoutravel, WNA ini bercerita bahwa ia harus mengeluarkan biaya Rp 9,6 juta untuk membayar parkir mobilnya.

"9,6 mil IDR.. hebat. (Itu sekitar US$ 670). Saya tidak berharap sebanyak ini, cukup terkejut," tulis WNA tersebut dalam bahasa Inggris sembari mengunggah nota pembayaran parkir kendarannya, dikutip, Kamis (3/6/2021).

Dalam nota pembayaran tersebut, diketahui, WNA itu memarkir kendaraannya di Bandara Ngurah Rai selama dua bulan, terhitung dari 1 April 2021 pukul 12.52 hingga 1 Mei 2021 pukul 21.55 WITA.

Terlihat juga biaya Rp 9,6 juta itu terdiri atas lost ticket Rp 100 ribu, tarif A (reguler) Rp 7.680.000, dan tarif B (premium) Rp 1.860.000.

Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Taufan Yudhistira, membenarkan terkait 'curhatan' WNA tersebut.

"Betul, yang bersangkutan WNA dan dari April parkir di Bandara. Jadi yang bersangkutan parkir selama dua bulan," kata Taufan Yudhistira dalam pesan singkat kepada awak media.

Sebagai informasi, tarif parkir Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali adalah Rp 10 ribu untuk roda empat selama satu jam pertama. Setelahnya dikenai Rp 5 ribu.  

Sementara khusus untuk parkir premium, dikenakan biaya tambahan Rp 30 ribu dari parkir reguler di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Bagi roda empat dan enam atau lebih yang kehilangan karcis bakal dikenai denda sebesar Rp 100 ribu.

Segala biaya parkir ini berlaku selama 24 jam. Lewat dari 24 jam, maka akan berlaku kembali tarif dari awal.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait