URnews

Wamenkes Dante Saksono, Ahli Diabetes Molekuler Pertama Indonesia

Shelly Lisdya, Kamis, 24 Desember 2020 11.28 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Wamenkes Dante Saksono, Ahli Diabetes Molekuler Pertama Indonesia
Image: Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono. (Wikimedia Commons)

Jakarta - Dante Saksono Harbuwono ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) dan telah dilantik pada Rabu (23/12/2020) kemarin.

Jika publik menanyakan latar belakang Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin yang bukan seorang dokter, apakah bisa menangani kondisi Indonesia saat ini di masa pandemi tanpa didampingi seorang dokter? Lantas siapa Dante dan apa latar belakangnya?

Berikut profil Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono yang telah dirangkum Urbanasia.

Pria kelahiran Temanggung, 23 Maret 1973 ini merupakan lulusan sarjana di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI) pada 1997. Tujuh tahun kemudian, Dante menempuh pendidikan spesialis ilmu penyakit dalam di kampus yang sama.

Dante juga tergabung dalam Divisi Metabolik Endokrin, Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK UI. Tak lama, ia mengambil studi doktoral bidang diabetes molekuler di University of Yamanashi, Jepang dan lulus pada 2019. 

Bahkan, Dante menjadi ahli diabetes molekuler pertama di Indonesia. Ia juga masuk dalam Kolegium Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).

1608784348-wamenkes-dante-saksono.jpgDante Saksono Harbuwono ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Wakil Menteri Kesehatan. (Dok. Kemenkes)

Untuk kariernya, selain menjadi Lektor Kepala Fakultas, Dante juga pernah menjadi Dokter kepresidenan Republik Indonesia, Dokter spesialis di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, Dokter spesialis di RSCM Kencana, Dokter spesialis di RS MMC Kuningan. Tak hanya itu, Dante sebelumnya pernah ditunjuk sebagai Komisaris PT Pertamina Bina Medika IHC. 

Sebelumnya, kursi wakil menteri kesehatan kosong hingga presiden Widodo melantik Dante untuk mendampingi Budi Gunadi dalam mengemban tugasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait