URguide

Waspada! Pelaku Pelecehan Seksual Punya Ciri-ciri Psikologis Tertentu

Nivita Saldyni, Sabtu, 26 Juni 2021 11.06 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Waspada! Pelaku Pelecehan Seksual Punya Ciri-ciri Psikologis Tertentu
Image: Pelecehan seksual (Freepik/1mresources)

Jakarta – Akhir-akhir ini pelecehan seksual kembali jadi sorotan publik. Pasalnya pelaku pelecehan seksual tak pandang gender ataupun usia, serta bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Tentu kamu nggak mau kan jadi korban ‘mereka’?

Nah Psikolog sekaligus Founder YouTube D’Love Psychologist, Dian Wisnuwardhani mengungkapkan bahwa mereka yang biasanya melakukan peleceha seksual itu ada ciri-cirinya loh. Hal itu diungkapkan Dian dalam URlife ‘Tindak Tanduk Pelaku Pelecehan Seksual’ di Instagram Live Urbanasia, Jumat (25/6/2021) malam.

“Nah memang kalau di riset-riset, dikatakan kalau orang yang melakukan pelecehan seksual sebetulnya dia punya ciri-ciri yang namanya dark triad. Jadi ada tiga (cirinya), narsistik, psikopati, dan machiavellianism,” kata Dian kepada Urbanasia.

Baca Juga : LBH APIK Jakarta Terima 8 Aduan Dugaan Pelecehan Seksual Gofar Hilman

Menurut Dian, seseorang yang kerap melakukan pelecehan seksual biasanya punya kepribadian narsistik. Dia selalu berpikiran bahwa dia pantas mendapatkan apapun yang dia mau dan orang yang bersama dirinya harus menuruti semua perkataannya. Sehingga seringkali pelaku pelecehan seksual yang punya kepribadian narsistik biasanya akan membenarkan tindakan yang ia lakukan.

Parahnya, mereka juga biasanya memiliki ciri psikopati. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, psikopati diartikan sebagai ganguan kejiwaan yang dicirikan dengan tindakan seseorang yang bersifat egosentris dan antisosial. Kalau kata Dian, biasanya mereka cenderung manipulatif.

“Biasanya orang-orang yang punya ciri dark triad itu sangat manipulatif. Sangat pandai sekali bisa memutar-mutar fakta,” pungkasnya.

Baca Juga : Rian D'Masiv Laporkan Akun Denny Sakrie Terkait Tudingan Pelecehan Seksual

“Jadi dia pinter banget melakukan hal itu dan selalu melakukan pembenaran dalam tindakannya. Dia merasa dirinya paling benar. Dia merasa bahwa hal itu tidak apa-apa soalnya,‘Dia duluan kok, bukan gue. Gue cuma terpancing, gue sebenarnya juga korban loh karena dia yang mancing-mancing gue’. Bisa kalimat-kalimat itu muncul,” jelasnya lebih lanjut.

Terakhir, mereka biasanya juga punya sifat machiavellianism. Nah sifat ini biasanya terlihat pada orang-orang yang acuh terhadap moralitas dan hanya mementingkan keuntungan bagi dirinya sendiri. Mereka, kata Dian, punya moral versi mereka sendiri.

“Bagi orang-orang yang seperti itu, moral bagi dia adalah moralnya dia. Dia yang paling benar, dia yang paling oke, dan kemudian dia merasa apa yang dia lakukan bukan salah,” pungkasnya.

Nah itu dia guys ciri-ciri orang yang kerap melakukan pelecehan seksual. Semoga hal ini bisa membuat kita semakin waspada ya!

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait