Wow, Agate Luncurkan Gim Manajemen Esports Pertama Buatan Indonesia
Jakarta - Popularitas olahraga esports di Indonesia makin besar. Itu sebabnya belakangan ini sering digelar berbagai aktivitas esports terbuka yang bisa diikuti siapa saja. Pemerintah bahkan juga ikut memajukan ekosistem esports di Indonesia.
Dari data Newzoo, sebuah lembaga analisis data dari Belanda, melaporkan bahwa penghasilan dari industri gim di Indonesia mencapai US$ 1,08 miliar pada Januari tahun lalu yang membuat Indonesia sebagai pangsa pasar gim terbesar di Asia Tenggara.
Data dari Indonesia Game Association (AGI) juga memperkirakan kalau Indonesia akan menduduki peringkat 5 besar pangsa pasar gim dunia tahun 2030 mendatang dengan perkiraan pendapatan US$ 4,3 miliar.
Melihat fenomena ini, Agate bekerja sama dengan RRQ meluncurkan sebuah gim simulasi mobile manajemen esports pertama di Indonesia yang bernama Esports King.
Baca juga: 22 Tim se-Asia Tenggara Siap Rebut Piala Presiden Esport 2020, Guys!
Gim ini ingin memberikan pengalaman pada para pemain untuk menjadi manajer yang membangun dan melatih tim esports yang dipersiapkan untuk bersaing dengan tim esports rancangan pemain lainnya.
"Kami membuat gim Esports King ini selama 3 tahun. Kami harap, gim ini selain dapat melengkapi ekosistem gim esports buatan lokal di Indonesia, juga dapat sebagai salah satu bentuk edukasi untuk para peminat gim esports bahwa masih ada profesi lain yang tidak kalah pentingnya dari pemain gim esports untuk membuat suatu tim esports memenangkan suatu kompetisi," jelas Arief Widhiyasa, CEO Agate, di Konferensi Pers Peluncuran Esports King, Gim Manajemen Esports Pertama Buatan Indonesia siang ini (25/2/2020) di kawasan Jakarta Pusat.
Sebagai gim simulasi manajemen, tentu pemain harus mencari talent terbaik untuk timnya serta melatih anggota timnya. Nggak cuma itu aja, pemain gim ini juga harus berhadapan dengan musuh dan situasi yang berbeda-beda di setiap levelnya.
Para pemain juga berkesempatan memenangkan berbagai hadiah menarik di berbagai kompetisi.
Ada beberapa posisi anggota tim di dalam Esports King, yaitu: Tanker, Specialist, dan Assaulter.
Tanker merupakan anggota yang kuat, kokoh, kekar, dan tahan banting yang cocok untuk menghancurkan Assaulter. Namun Tanker akan kesulitan berhadapan dengan bidikan tembakan dari Specialist, terutama di peta yang terbuka dan luas.
Baca juga: Final Kualifikasi Regional Timur Piala Presiden Esports 2020 Siap Digelar di Surabaya
Specialist terkenal dengan bidikannya yang mampu menjatuhkan apapun hanya dengan satu kali tembakan. Dan Assaulter merupakan anggota yang cepat dan gesit. Karena kelincahannya itu, Assaulter dapat melawan serangan Specialist.
Lewat gim ini Arief berharap bisa membagi experience saat pencipta tim esports merasa senang kala tim ciptaannya menang.
"Harapannya simpel sih. Jadi semua orang yang tertarik akan dunia esports itu jadi punya kesempatan untuk bisa membuat timnya sendiri, bisa merasa cinta sama tim buatannya, dan merasa bangga ketika anak-anak dari tim itu bisa menang," tutupnya.
Gim Esports King bisa diunduh dan dimainkan mulai tanggal 28 Februari mendatang. Peluncuran gim ini nggak cuma di Indonesia aja loh guys, tapi juga di Singapura, Malaysia, dan Filipina.