URnews

10 Negara Terkaya di Dunia 2022, Indonesia Termasuk?

Griska Laras, Jumat, 4 Maret 2022 15.48 | Waktu baca 4 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
10 Negara Terkaya di Dunia 2022, Indonesia Termasuk?
Image: Menara Burj Khalifa (Tom Dulat/Getty Images)

Jakarta - Dari 193 negara yang diakui Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), tercatat ada 10 negara terkaya dunia

Suatu negara bisa dikatakan kaya bisa dilihat dari berbagai indikator, salah satunya jumlah PDB (Produk Domestik Bruto). PDB adalah indikator nilai ekonomi dari gabungan barang dan jasa yang diproduksi negara tersebut. Semakin tinggi rata-rata PDB/populasi, maka makin sejahtera negara tersebut. 

Berdasarkan data Global Finance, berikut daftar negara terkaya di dunia tahun 2021. 

1. Luxembourg

Meski secara luas geografis kecil, Luksemburg berhasil menjadi negara paling kaya di dunia dengan PDB  per kapita 118.503 USD. Negara dengan populasi 632 ribu jiwa ini diklaim  memegang kendali utama ekonomi di zona Euro. 

Kekayaan negara ini stabil dengan inflasi yang rendah, hanya 1,1 persen. Hal itu juga didukung dengan tingkat pendapatan yang tinggi dan tingkat pengangguran yang rendah. 

2. Singapura 

Singapura ada di urutan kedua negara terkaya di dunia. PDB per kapita negara ini mencapai US$101.936 atau Rp 1,4 trilliun. Pendapatan negeri singa ini diperoleh dari industri manufaktur, teknik, jasa, transportasi, dan logistik. Negara berpopulasi 5.866.407 ini  juga unggul di bidang ekspor elektronik, bioteknologi, dan bahan kimia. 

Dengan infrastruktur kelas atas, Singapura unggul di sektor pariwisata dan menarik  jutaan wisatawan setiap tahun. 

Pemerintahnya juga menyediakan lingkungan ekonomi yangs angat ramah investor dari perdagangan bebas, pasar terbuka, dan tarif pajak rendah yang menarik, yang dicari perusahaan internasional dan pelancong bisnis. 

3. Qatar 
Negara yang berada di lepas pantai timur Arab Saudi ini menjadi pusat pengekspor minyak terbesar dalam dua dekade terakhir. Nggak cuma minyak, Qatar juga memiliki cadangan gas alam terbesar secara global setelah Rusia dan Iran yang menyumbang 60 persen PDB-nya. 

Negara yang merdeka pada 1971 ini juga menerima laba yang cukup signifikan dari investasi perusahaan asing, bank, real estate, hingga klub sepak bola Paris-Saint Germain. 

4. Irlandia 

Negara dengan jumlah penduduk 4.9 juta jiwa ini memiliki PDB per kapita US$87.212 atau setara dengan Rp 1,2  triliun. Sumber utama keuangan Irlandia berasal dari ekspor logam dan produk makanan, seperti suku cadang, bir, dan tekstil. Negara ini juga sangat bergantung pada industri tersiernya seperti layanan hukum, akuntansi, layanan pelanggan, dan pialang saham. 

Selain itu, pajak perusahaan yang rendah di Irlandia juga menarik minat perusahaan multi-miliar untuk mengembangkan bisnis mereka di sana. Hal itu membuat PDB dan standar hidup penduduk di sana. Warga Irlandia menerima upah yang tinggi, pendapatan per kapita tumbuh jauh lebih lambat daripada PDB kolektif. 

5. Swiss 

Tak hanya tercatat dalam daftar negara paling bahagia, Swiss juga masuk dalam negara paling kaya. Swiss sangat dihargai investor asing karena kondisi perekonomian yang stabil. Nilai Swiss Frank yang tinggi dengan tingkat konversi ke mata uang lain yang juga tinggi juga jadi alasan lainnya. 

Sebagian besar pendapatan Swiss berasal dari ekspor permata dan logam mulia yang menyumbang hampir US $100 miliar per tahun. Diikuti oleh obat-obatan dan mesin. Bentang alam Swiss yang indah juga mengundang jutaan wisatawan asing setiap tahunnya. 

6. Uni Emirat Arab (UEA)

Industri mutiara jadi sumber pendapatan utama Uni Emirat Arab (UEA) hingga 1930-an, sebelum mampu membangung resor mewah. Kini negara timur tengah itu lebih dikenal di sektor pariwisata. 

UEA memiliki sejumlah bangunan dan destinasi wisata ikonik, sebut saja Burj Khalifa dan Museum of the Future yang baru saja diresmika akhir Februari lalu. Negara dengan populasi 9,9 juta jiwa ini memiliki PDB per kapita US$69,957 atau Rp 1 triliun. 

7. Norwegia 

Norwegia dikenal sebagai negara dengan standar hidup tertinggi di bumi. Negara  nordik ini  menempati peringkat atas dalam hal pembangunan sumber daya manusia. Pemerintah Norwegia berinvestasi pada sistem jaminan sosial, perawatan kesehatan, dan pendidikan gratis bagi warganya. Hal ini membuat tingkat pengangguran dan kemiskinan di Norwegia rendah. 

Sumber pendapatan Norwegia masih dipimpin ekspor minyak dan gas mentahnya. Kemudian disusul dengan sektor lain, seperti makanan laut, kayu,dan air tawar.

8. Amerika Serikat 

Dengan tanah dan sumber daya terbesar di dunia, Amerika Serikat memiliki ekonomi yang kuat selama bertahun-tahun. Negeri adidaya ini memiliki PDB per kapita US$63.414 atau Rp 912 juta. 

Nggak cuma mendominasi total PDB dunia, Amerika Serikat juga menyumbang 30 persen dari total kekayaan dunia. Negeri Paman Sam ini membuntuti Cina sebagai pengekspor barang terbesar di dunia dengan komoditas industri otomotif, makanan, bahan kimia serta produk obat dan farmasi.

9. Brunei Darussalam

Setelah memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada 1984, ekonomi Brunei tumbuh dengan cepat dan menjadi salah satu negara terkaya di dunia. Negara dengan populasi 438 ribu penduduk ini memiliki [PDB per kapita US$ 64,7 juta atau Rp 96,3 juta. 

Sumber pendapatan negara didominasi oleh industri minyak bumi. Meski sebagian penduduknya hidup dalam kemiskinan, mereka menikmati fasilitas pendidikan dan perawatan medis gratis dari pemerintah. 

10. San Marino 

Negara dengan populasi 33 ribu jiwa ini memiliki perekonomian yang stabil dan makmur dengan PDB per kapita US$61.006 atau Rp 877 juta. Negara kecil yang dikelilingi Italia ini mengantongi pendapatan dari ekspor dengan komoditas utama, keramik, furniture, keju, kain, anggur, dan alkohol. 

Indonesia di Urutan Nomor Berapa? 

Jika dibandingkan dengan negara-negara di atas, Indonesia masih ketinggalan jauh. Indonesia berada di urutan ke 103 dengan jumlah PDB per kapita US$4,54 juta atau Rp 65 miliar. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait