URnews

2 Pasien Baru Datang dari London, Kasus Omicron di RI Jadi 5 Orang

Nivita Saldyni, Rabu, 22 Desember 2021 09.21 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
2 Pasien Baru Datang dari London, Kasus Omicron di RI Jadi 5 Orang
Image: Ilustrasi suasana di bandara. (Pinterest/SmarterTravel)

Jakarta - Kasus positif COVID-19 varian Omicron di Indonesia bertambah kembali bertambah, guys. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat ada dua kasus baru yang ditemukan dan membuat kasus terinfeksi positif varian Omicron di Indonesia menjadi lima orang.

Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmidzi mengatakan, kasus baru itu ditemukan pada pelaku perjalanan luar negeri yang datang dari London, Inggris.

Ia menjelaskan dua orang ini merupakan bagian dari 11 orang yang dinyatakan probable hasil pemeriksaan S-Gene Target Failure (SGTF) yang keluar pada Minggu (19/12/2021). Keduanya kemudian dinyatakan terkonfirmasi positif pada Senin (20/12/2021) lewat pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS).

''Dari 11 kasus probable ada 2 kasus terkonfirmasi positif. Saat ini mereka sedang menjalani karantina di Wisma Atlet, Jakarta,'' kata Nadia seperti dikutip Urbanasia dari keterangan resminya, Rabu (22/12/2021).

Merespons hal tersebut, Nadia mengatakan bahwa pemerintah bakal melakukan pengetatan di pintu masuk negara, terutama di perbatasan laut dan darat. Hal ini dilakukan karena positivity rate di pintu masuk laut dan darat 10 kali lebih tinggi dibandingkan pintu masuk udara.

Untuk itu, Nadia mengimbau masyarakat untuk mengurangi mobilitas. Ia juga meminta masyarakat tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan.

''Kesadaran diri dan menahan keinginan berpergian harus dilakukan. Menjelang hari natal dan tahun baru alangkah lebih baik tidak melakukan perjalanan. Saya meminta masyarakat untuk bekerja sama mencegah penularan virus COVID-19 dengan menahan diri tidak berpergian,'' pungkasnya.

Sebelumnya, kasus COVID-19 varian Omicron di Indonesia pertama kali dikonfirmasi pada Kamis (16/12/2021). Kasus pertama itu terdeteksi pada petugas kebersihan di Wisma Atlet Kemayoran.

Kemudian, kasus kedua dan ketiga terdeteksi pada Jumat (17/12/2021). Kedua kasus ini ditemukan pada pelaku perjalanan yang baru kembali dari luar negeri, satu dari Amerika Serikat dan lainnya dari Inggris.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait