URstyle

26 Vial Obat Gangguan Ginjal Akut Dikirim ke Indonesia Hari Ini

Nivita Saldyni, Minggu, 23 Oktober 2022 11.20 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
26 Vial Obat Gangguan Ginjal Akut Dikirim ke Indonesia Hari Ini
Image: Menkes Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan pers, Senin (09/05/2022) (Dok. Setkab)

Jakarta - Sebanyak 26 vial obat Fomepizole untuk pasien gangguan ginjal akut progresif atipikal (atypical progressive acute kidney injury) bakal dikirim ke Indonesia hari ini.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebut, obat tersebut dibawa langsung dari Singapura dan Australia. 

“Hari ini di-hand carry, dibawa lewat pesawat. Ada orang yang ambil,” ujar Budi kepada wartawan di Jakarta, Minggu (23/10/2022).

Adapun dari 26 vial tersebut, 10 di antaranya dari Singapura dan sisanya dari Australia. Obat ini akan digunakan untuk membantu pemulihan pasien gangguan ginjal akut. 

“Obat ini masih langka, ya, kita bisa dibantu. Saya telepon Menteri Kesehatan Singapura sama Australia langsung dikasih,” tutur Budi.

Sebelumnya dalam konferensi pers di Jakarta pada Jumat (21/10/2022), Budi menyebut pihaknya bakal mengimpor 200 vial obat Fomepizole injeksi ke Indonesia untuk penanganan 69 pasien gangguan ginjal akut progresif atipikal. Obat itu diperuntukkan bagi satu pasien per vial dengan dosis injeksi 1,5 gram atau 1,5 ml.

Obat ini pun telah diuji coba ke 10 pasien yang sedang dirawat di RSCM Jakarta. Reaksi Fomepizole memicu perbaikan gejala pasien dan sebagian lainnya stabil.

“Jadi kami merasa lebih yakin bahwa obat ini efektif. Sekarang Pemerintah Indonesia mendatangkan lebih banyak lagi untuk pasien yang ada sekarang, karena kami sudah tahu penyebabnya apa, itu bisa diobati,” pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait