Ada Bekas Jerawat PIE dan PIH, Apa Sih Bedanya?

Jakarta - Masalah kulit tidak selesai meski jerawat sudah hilang, ada masalah lain yang muncul yaitu bekasnya. Bekas jerawat juga bisa sampai bikin seseorang jadi nggak pede. 

Tapi kamu tahu nggak, bekas jerawat ternyata ada dua jenis loh, yaitu PIH (Post Inflammatory Hyperpigmentation) dan PIE (Post Inflammatory Erytema). Kira-kira apa bedanya? Yuk, kita bahas di bawah ini!

PIH (Post Inflammatory Hyperpigmentation)

Melansir Simpe Skincare Science, PIH (Post Inflammatory Hyperpigmentation) atau Hiperpigmentasi Pasca Inflamasi dalam bahasa Indonesia merupakan bekas jerawat yang disebabkan oleh produksi berlebih dan pengendapan melanin pada kulit sebagai respons terhadap peradangan. 

FYI, melanin adalah pigmen yang memberi warna pada rambut, kulit, dan mata manusia. Sel-sel yang menghasilkan melanin ini disebut melanosit. Sementara proses produksi melanin disebut melanogenesis. 

Bekas jerawat PIH pada umumnya berwarna kecoklatan. Bekas jerawat ini lebih sering dialami orang yang kulitnya gelap. Pemilik kulit yang lebih gelap (tipe IV-VI) lebih rentan terhadap PIH karena mereka memiliki melanosit yang terlalu aktif.

Sumber: Ilustrasi perawatan kulit berjerawat. (Freepik/mari draiser)

PIE (Post Inflammatory Erytema)

Kalau bekas jerawat PIH warnanya kecoklatan, bekas jerawat PIE umumnya berwarna kemerahan atau keunguan. Itu disebabkan karena kebiasaan memencet jerawat, yang akhirnya menciptakan kerusakan pembuluh darah di dalam kulit yang meradang.

Selain memencet jerawat, bekas jerawat PIE juga bisa disebabkan jerawat yang meradang, kulit kering atau dehidrasi, luka bakar kimia, eksfoliasi kulit berlebih, sunburn, sampai paparan sinar matahari.

Warna kemerahan tersebut merupakan hasil dari 'erythematous macules' yang terpisah. Sederhananya, kerusakan atau pelebaran di area kapiler (pembuluh darah kecil) di dekat permukaan kulit sehingga mengakibatkan bintik-bintik merah kecil.

Bekas jerawat ini lebih sering dialami orang yang warna kulitnya lebih terang, dan cenderung tidak mempengaruhi orang kulit berwarna. 

Sekarang kamu sudah tahu apa bedanya PIE dan PIH bukan? Sekarang yang jadi pertanyaan adalah bagaimana cara mengatasi PIE dan PIH? 

Perawatan yang ditujukan untuk mengobati PIH (bintik-bintik coklat) berfokus pada penghambatan produksi melanin, yakni dengan cara eksfoliasi baik chemical maupun physical. Perawatan ini hanya bisa untuk PIH dan tidak akan bekerja pada PIE karena akar masalah PIE bukan disebabkan oleh melanin.

Sementara untuk perawatan bekas jerawat PIE, bisa dengan tindakan laser yang dilakukan di klinik kecantikan atau dokter kulit.