Ada PSBB di Jakarta, Grab Nonaktifkan Layanan Ojek Online

Jakarta - Tidak hanya Gojek, Grab pun menonaktifkan layanan ojek online (ojol). Alasannya lantaran diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di DKI Jakarta.

"Kami telah menonaktifkan sementara layanan GrabBike di DKI Jakarta untuk mendukung PSBB yang telah ditetapkan," kata Neneng Goenadi, Managing Director Grab Indonesia dalam keterangan resminya.

Neneng mengaku sejak awal pihaknya telah berkoordinasi secara intensif dengan pemerintah Pusat serta pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk dapat mengizinkan pelanggan untuk tetap menggunakan layanan GrabBike, khusus untuk mengantarkan mereka ke dan dari rumah sakit dan juga ke dan dari pasar, supermarket atau minimarket untuk membeli bahan kebutuhan sehari-hari sesuai dengan prosedur keamanan yang telah diterapkan selama masa pandemi.

"Layanan GrabBike masih dapat melayani penumpang di kota-kota sekitar DKI Jakarta seperti Depok, Tangerang dan Bekasi serta kota-kota lainnya di Indonesia," kata Neneng.

Grab turut mengerahkan layanan GrabCar untuk mengangkut pelanggan. Ada 1.000 armada khusus berupa mobil GrabCar telah disiapkan dan dilengkapi dengan partisi plastik antara kursi pengemudi.

Mereka pun tetap menyiagakan layanan GrabFood, GrabExpress dan GrabFresh serta layanan baru GrabMart. Kesemuanya menerapkan pengantaran tanpa kontak guna menjaga keselamatan pelanggan dan mitra pengiriman.

"Kami akan terus berupaya yang terbaik untuk melindungi kesejahteraan para mitra serta melindungi kesehatan dan keselamatan mereka," pungkas Neneng.