URnews

Anggota Termuda Parlemen Ukraina: Kami Perang Lawan Tentara Terbesar Kedua Dunia

Nivita Saldyni, Selasa, 5 Juli 2022 17.25 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Anggota Termuda Parlemen Ukraina: Kami Perang Lawan Tentara Terbesar Kedua Dunia
Image: Sviatoslav Yurash. (Instagram @s_yurash)

Jakarta - Anggota termuda parlemen Ukraina, Sviatoslav Yurash mengaku negaranya sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan berbagai pihak untuk menghadapi invasi Rusia yang dimulai sejak Februari 2022, mulai dari tempat tinggal hingga bantuan militer. Namun menurutnya Ukraina masih butuh bantuan dan masih ada banyak hal yang bisa dilakukan dunia agar perang ini bisa dihentikan.

"Kami berperang melawan tentara terbesar kedua di dunia. Mereka memiliki banyak senjata," kata Yurash dalam wawancara eksklusif bersama Al Jazeera yang diterbitkan pada Selasa (5/7/2022).

"Kami butuh lebih banyak persenjataan, kami membutuhkan bantuan militer. Dunia bisa melakukan lebih banyak lagi. Barat memiliki kekuatan yang luar biasa – kita bisa menghentikan perang ini kapan saja," imbuhnya.

Yurash mengaku saat ini negaranya tengah berusaha untuk kembali menuju normal di tengah perang yang masih berkecamuk. Namun 'perjalanan' mereka belum bisa membuat Ukraina benar-benar kembali normal. Bahkan meski beberapa pemimpin dunia  belakangan datang ke Kyiv.

"Kami sama sekali tidak kembali normal. Kyiv sedang menuju ke sana, tetapi belum sampai ke sana," tambahnya.

Kendati demikian Yurash masih percaya konflik ini bisa berakhir lewat negosiasi diplomatik antara Ukraina dan Rusia. Asalkan, ada beberapa hal yang menurutnya harus terjadi untuk mencapainya.

"Negosiasi dengan Rusia jelas bisa terjadi, tapi itu seharusnya tentang tiga hal: seberapa cepat Rusia mundur, seberapa banyak mereka membayar kembali untuk semua yang dihancurkannya, dan berapa lama. Perbaikan bukanlah urusan satu hari. Mereka membutuhkan waktu," pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait