URnews

Konferensi Pemulihan Ukraina Digelar di Swiss

Putri Rahma, Senin, 4 Juli 2022 20.36 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Konferensi Pemulihan Ukraina Digelar di Swiss
Image: Ilustrasi - bendera negara Ukraina. (Gerd Altmann/Pixabay)

Jakarta - Upaya merekonstruksi Ukraina yang hancur akibat invasi Rusia sejak Februari 2022 lalu dimulai. Sebuah Konferensi Pemulihan Ukraina digelar di Lugano, Swiss pada Senin (4/7/2022). 

Konferensi ini rencananya akan digelar selama dua hari dan dihadiri oleh perwakilan sejumlah negara serta beberapa lembaga internasional maupun lembaga keuangan.

Konferensi ini bertujuan untuk menyusun rencana membangun kembali Ukraina dan mendistribusikan tugas di antara para delegasi.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang hadir secara virtual  mengatakan, pekerjaan yang dibutuhkan kedepan untuk daerah-daerah yang telah dibebaskan oleh pasukan Rusia sangat besar.

“Dan kami harus membebaskan lebih dari 2.000 desa dan kota di timur dan selatan Ukraina,” kata Zelensky seperti melansir Al Jazeera, Senin. 

Setelah lebih dari empat bulan menghadapi perang dengan Rusia, membangun kembali Ukraina akan diperkirakan menelan biaya ratusan miliar dolar. 

Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk membangun sekitar 45 juta meter persegi perumahan, 256 perusahaan, 656 institusi medis, dan 1.177 institusi pendidikan sudah rusak, hancur atau disita.

Konferensi tersebut telah direncanakan jauh sebelum Rusia meluncurkan invasi skala penuh pada 24 Februari 2022 lalu, yang semula dijadwalkan untuk membahas reformasi di Ukraina. 

Sekitar 1.000 orang dijadwalkan untuk berpartisipasi dalam konferensi Termasuk Presiden Komisi Eropa Ursula Von Der Leyen dan beberapa kepala pemerintahan serta menteri.

Sementara Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss akan memaparkan visi negaranya dalam pembangunan kembali Ukraina. Ia diharapkan bisa menyoroti pentingnya pemulihan penuh Ukraina dari ‘perang agresi Rusia’

“Itu akan menjadi simbol kekuatan demikrasi atau otokrasi” katanya.

Menurut sumber yang mengetahui rencana tersebut dikatakan bahwa Bank Investasi Eropa (EIB) diperkirakan akan mengusulkan pembentukan dana perwalian Ukraina baru dengan investasi dari berbagai negara UE dan non-UE yang akan menyebabkan pembengkakan dana sebesar 100 miliar euro. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait