URtech

Aplikasi MyPertamina Tembus 1 Juta Pendaftar

Priscilla Waworuntu, Kamis, 1 September 2022 13.12 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Aplikasi MyPertamina Tembus 1 Juta Pendaftar
Image: Aplikasi MyPertamina (Foto: Youtube MyPertamina)

Jakarta - PT Pertamina Patra Niaga, anak usaha dari PT Pertamina (Persero) menyatakan bahwa saat ini lebih dari satu juta unit kendaraan telah mendaftar dalam Program Subsidi Tepat melalui platform MyPertamina. 

"Hingga akhir Agustus ini sudah lebih dari satu juta unit kendaraan yang didaftarkan dalam Program Subsidi Tepat. Dari seluruh kendaraan tersebut sedikit ada pergeseran, di mana persentase jenis kendaraan Pertalite hampir 70 persen dan kendaraan pengguna Solar subsidi yang didaftarkan meningkat menjadi lebih dari 30 persen," kata Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting dikutip ANTARA, Kamis (1/9/2022).

Irto melanjutkan, bahwa pengguna Pertalite yang mendaftar rata-rata didominasi oleh pemilik kendaraan pribadi. Sementara itu, untuk bahan bakar Solar, komposisinya cukup seimbang antara pengguna pribadi dan kendaraan umum. 

Program Subsidi Tepat saat ini bertujuan untuk mendata kendaraan yang menggunakan Pertalite dan Solar. Menurut Irto, seharusnya Pertamina perlu mendata konsumsi BBM bersubsidi, sehingga penyalurannya bisa lebih termonitor dan bisa mencegah kecurangan yang terkadang terjadi di lapangan. 

Untuk sekarang ini, Pertamina sedang berfokus pada pendaftaran dan sosialisasi serta memastikan kesiapan sistem dan operasional di lapangan sambil memantau perkembangan revisi Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 yang menjadi acuan penetapan penyaluran BBM bersubsidi. 

Selain itu dalam rangka meningkatkan jumlah pendaftar, Pertamina menambah booth pendaftaran langsung, dan bagi masyarakat yang memiliki akses internet dan ponsel, pendaftaran daring juga terus digencarkan. Pertamina juga terus berusaha agar tidak ada kendala di laman resminya serta di aplikasi MyPertamina. 

Saat ini, jumlah booth Pertamina sendiri sudah tersebar kurang lebih 1,300 titik booth pendaftaran luring di seluruh Indonesia. Pengguna sendiri bisa melakukan pengecekan lokasi melalui laman resmi Pertamina.

Irto menambahkan pihaknya juga akan terus berusaha agar proses verifikasi berjalan dengan maksimal sehingga waktu yang dibutuhkan bisa lebih sedikit. 

Menurut Irto, bagi masyarakat yang membutuhkan dan berhak untuk mendapatkan BBM bersubsidi diharapkan untuk segera mendaftarkan kendaraannya. Selain itu, saat ini juga pihaknya sedang menguji coba kesiapan verifikasi kode QR di beberapa titik.

Nah kedepannya program Subsidi Tepat ini akan disinergikan dengan regulasi penetapan penyaluran BBM subsidi yang ditentukan oleh pemerintah. 

"Ini adalah langkah pemerintah dan Pertamina dalam memastikan subsidi BBM menjadi lebih tepat sasaran sebagai bentuk perlindungan kepada masyarakat yang memang berhak menikmati subsidi BBM, masyarakat rentan yang memang butuh energi dengan harga terjangkau untuk kebutuhan mereka," ungkap Irto. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait