Awas! Kebiasaan Tidur Ditemani Musik Ternyata Ada Dampak Buruknya

Jakarta - Pernah nggak Urbanreaders terngiang-ngiang sebuah lagu sampai berhari-hari atau bahkan berminggu di kepala? Mungkin kamu tengah mengalami earworms.

Earworms merupakan fenomena terperangkapnya potongan musik yang terdengar berulang di kepala.

Tahu nggak sih kalau earworms bisa mengganggu kualitas tidur di malam hari? Hal tersebut terungkap dari hasil studi baru yang diterbitkan oleh Journal Psychological Science. Mereka melaporkan hasil percobaan peneliti terkait pengalaman orang yang mengalami earworms.

Sebagaimana dilansir dari Very Well Mind, survei awal itu menyebutkan, 199 orang responden yang sering mendengarkan musik sebelum tidur di malam hari mengalami earworms dan memiliki kualitas tidur yang lebih buruk.

Lalu pada studi kedua, para peneliti melibatkan 50 orang responden yang mendengarkan lagu instrumental sebelum tidur. Mereka menemukan, orang-orang tersebut mengalami peningkatan earworms dan kualitas tidur yang lebih buruk.

Seorang psikiatri bersertifikat, Alex Dimitriu menuturkan, earworms di malam hari ini memang terbukti bisa mengurangi kualitas tidur dan membuat kita terjaga. Pasalnya, berbagai jenis musik yang didengarkan sebelum tidur malah mengaktifkan earworms, sehingga otak menjadi lebih segar di malam hari.

Hasil penelitian itu dinilai sangat relevan mengingat seberapa umum earworms terjadi pada banyak orang. Bahkan, dalam sebuah studi pada 2011 yang melibatkan lebih dari 12 ribu pengguna internet di Finlandia, 89,2 persen partisipan mengungkapkan pengalaman earworms yang mereka alami setidaknya sekali dalam seminggu.

Nah, ternyata kebiasaan mendengarkan musik sebelum tidur ini berdampak kurang baik untuk kualitas tidurmu loh, Urbanreaders. Yuk mulai perbaiki kebiasaan itu.