Bahas soal Kasus Novel Baswedan, Awkarin: Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia?
Jakarta - Tuntutan yang dijatuhkan kepada pelaku penyiram air keras kepada Novel Baswedan masih terus memanas.
Tidak sedikit masyarakat, aktivis bahkan artis Indonesia yang merasa tuntutan 1 tahun hukuman yang dijatuhkan kepada pelaku tidaklah adil.
Karin Novilda lewat akun Twitternya pun berkomentar mengenai tuntutan yang diberikan kepada terdakwa penyiram air keras ke tubuh Novel Baswedan.
"Siapa coba yang bawa-bawa air keras di kehidupan sehari-harinya terus GAK SENGAJA numpahin ke muka orang yang KEBETULAN adalah penyidik KPK" cuit Karin.
Tidak hanya itu, Karin juga memposting ulang unggahan Urbanasia yang menyandingkan dua kasus yang memiliki gambaran ketidakadilan
Kedua foto tersebut adalah foto kasus Novel Baswedan yang bertuliskan "Siram air keras sampai cacat seumur hidup dituntut 1 tahun penjara" dan satu lagi adalah foto kasus rasisme yang terjadi pada mahasiswa Papua yang bertuliskan "Demo anti rasisme dituntut 5-7 tahun penjara".
Dalam postingan tersebut, Karin juga membubuhkan cuitan yang menanyakan tentang keadilan sosial yang ada di Indonesia.
"Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia???" tulis Karin.
"Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Syarat dan ketentuan berlaku" balas netizen pada psotingan tersebut.
Cuitan Karin ini pun mengundang banyak komentar netizen yang sama-sama beranggapan bahwa keadilan sosial di Indonesia tidak dijalankan dengan benar.
"Keadilan sosial bagi seluruh rakyat yang punya kuasa saja" tulis akun @anastasiawe
"Pancasila dari satu sampe lima itu sekarang isinya -kemakmuran bagi yang itu-itu aja-" tambah netizen lainnya.