Bayi Alami Dermatitis Popok? Begini Cara Penanganannya

Jakarta - Kulit bayi memang sensitif, maka tak heran di kulit mereka sering iritasi seperti muncul ruam kemerahan. Area yang sering mengalami masalah tersebut adalah area sensitif. Penyebabnya terjadi karena pemakaian popok.
Adapun iritasi kulit yang disebabkan popok disebut dengan dermatitis popok. Terus, bagaimana penanganannya? Yuk, kita tanya ke ahlinya yakni dokter spealis anak, dr. Citra Amelinda.
"Dermatitis popok itu adalah iritasi kulit akibat pemakaian popok," kata dr. Citra saat ditemui di sebuah acara di kawasan Menteng, Selasa (23/8/2022).
Untuk penanganannya, disampaikan Citra, bila masih berupa ruam kemerahan, maka orang tua bisa memakaikan pelembap.
"Penanganannya kalau misalnya ada iritasi kita harus melindungi kulitnya dulu. Jadi kalau misalnya dermatitisnya masih ringan hanya kemerahan tidak ada lecet, bisa berikan lapisan pelindung dengan lanolin, vaseline, merek apapun untuk lapisan pelindung," kata dr. Citra.
Namun bila ruam kemerahannya berkembang jadi iritasi yang sampai luka atau berlangsung dalam waktu lama, maka orang tua perlu membawa buah hatinya ke dokter.
Tapi bila sudah ada luka, berdarah atau ada yang mengkilat, atau tidak membaik dalam waktu 3-5 hari, itu harus dibawa ke dokter," sambungnya lagi.
dr. Citra pun memberikan sedikit tips nih untuk orang tua yang punya bayi supaya mereka terhindar dari masalah dermatitis popok.
"Karena (popok) nempel langsung ke kulit, jadi pilih yang bahannya halus. Terus tipsnya adalah sebelum pakai popok, pakai pelembap dulu, kemudian diangin-angin, baru dipakein popok. Itu untuk mencegah iritasi," tutupnya.