Beautydoozy

Solusi Jaga Nafsu Makan Anak dengan Metode ABC

William Ciputra, Kamis, 1 Agustus 2024 20.21 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Solusi Jaga Nafsu Makan Anak dengan Metode ABC
Image: Ilustrasi - Anak sedang makan makanan tinggi protein. (Freepik)

Jakarta - Menjaga nafsu makan anak tetap dalam kondisi yang bagus merupakan keharusan. Pasalnya, nafsu makan anak yang tetap terjaga akan menghindarkan mereka dari gangguan tumbuh kembang, seperti stunting, wasting, underweight, hingga overweight.

Sekretaris Jenderal PB IDI, dr. Ulul Albab mengungkapkan, sekitar 70-89 persen anak di Indonesia mengalami gangguan perkembangan akibat nafsu makan yang buruk.

Sebaliknya, kata Dokter Ulul, hanya sekitar 20-50 persen saja anak yang tumbuh normal.

Jika gangguan perkembangan ini terjadi dalam waktu lama, lanjut Dokter Ulul, permasalahan itu akan mempengaruhi pertumbuhan anak secara negatif hingga mengalami gizi buruk atau malnutrisi.

“Akibatnya, anak memiliki risiko kematian hampir 12 kali lipat lebih tinggi dibandingkan dengan anak yang mendapatkan gizi memadai,” katanya dalam Peluncuran Kampanye Semangat Makan Sehat #MakanHapHapHap Sakatonik ABC, Selasa (30/7/2024). 

“Fakta ini membuktikan bahwa kesehatan gizi anak merupakan hal yang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan mereka yang optimal,” imbuhnya.

Selain itu, kata Dokter Ulul, berdasarkan data dari Survei Kesehatan Indonesia tahun 2023 diketahui bahwa satu dari 12 anak balita mengalami wasting.

Kemudian satu dari tujuh anak balita menderita stunting, satu dari empat balita mengalami anemia, dan satu dari 13 anak mengalami kelebihan berat badan.

Oleh karena itu, penting untuk memastikan nafsu makan yang baik pada anak usia dini untuk membentuk kebiasaan makan, agar mewujudkan tumbuh kembang optimal dan terhindar dari kondisi gizi buruk. 

Sebagai solusi menjaga nafsu makan anak ini, PT Kalbe Farma mellaui Kalbe Consumer Health dan brand Sakatonik ABC meluncurkan kampanye Semangat Makan Sehat #MakanHapHapHap. 

Dalam kampanye ini, Kalbe juga mengenalkan Metode ABC serta aplikasi berbasis web untuk memantau kondisi perkembangan nutrisi anak, ABC Nutri Meter. 

“Kampanye ini sebagai upaya memahami kekhawatiran orang tua terkait permasalahan nafsu makan yang berdampak pada tumbuh kembang anak,” ujar Head of Vitamin Category, Kalbe Consumer Health, Adelia Theresia.

Metode ABC adalah tiga hal yang perlu diperhatikan orang tua dalam mendukung nafsu makan anak. Pertama, Asupan makanan yang cukup dan bergizi. 

Kedua, Berikan vitamin yang mendukung tumbuh kembang anak. Kemudian, Cek rutin berat badan dan kebersihan anak.

Selaras pada poin kedua, Sakatonik ABC melakukan kampanye sehat dengan peluncuran Sakatonik ABC Curcuma Madu, vitamin tablet hisap penambah nafsu makan dan jaga daya tahan tubuh anak. 

Sakatonik ABC Curcuma Madu sangat praktis, dengan bentuk lebah yang lucu dan rasa yang disukai anak-anak.

Sementara aplikasi ABC Nutri Meter dirancang menggunakan kurva pertumbuhan WHO dan kuesioner ECAST sebagai acuan pemeriksaan status gizi anak serta mendeteksi gangguan makan pada anak. 

Senior Brand Manager Kalbe Consumer Health, Chritra Ariesta mengatakan, aplikasi ini sangat mudah digunakan. Orang tua hanya perlu menyampaikan identitas anak seperti berat, tinggi, jenis kelamin, usia anak serta menjawab kuesioner seputar nafsu makan dan daya tahan tubuh anak.

“Hasil pengukuran serta tipsnya dapat dengan mudah dibaca dan diaplikasikan,” katanya. 

Selain pemeriksaan status gizi dan tumbuh kembang pada anak, ABC Nutri Meter juga bisa digunakan oleh remaja untuk mengetahui risiko anemia serta penanganannya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait