URnews

BNPB Bentuk Pos Gagah Tangani Pencegahan COVID-19 di Sumut

Anita F. Nasution, Kamis, 24 September 2020 13.38 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
BNPB Bentuk Pos Gagah Tangani Pencegahan COVID-19 di Sumut
Image: Sosialisasi BNPB soal Pos Gagah Tangani Pencegahan COVID-19 di Sumut. (Dok. BNPB)

Medan - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan dukungan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) dalam upaya percepatan penanganan pandemik COVID-19 nih. urbanreaders

Dukungan tersebut diberikan dalam bentuk operasi kewilayahan berbasis kecamatan dengan memberikan sejumlah dukungan sumber daya melalui Pos Gabungan Pencegahan dan Percepatan Penanganan COVID-19 atau Pos Gagah.

Lewat Siaran Pers BNPB pada 24 September 2020 Deputi Bidang Pencegahan BNPB Lilik Kurniawan menyampaikan bahwa Pos Gagah tersebut bertujuan untuk mendukung penanganan COVID-19 di daerah.

Pos Gagah akan mengambil alih peran dari Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Sumut, yang befokus di 3 wilayah yaitu; Kota Medan dan Binjai serta Kabupaten Deli Serdang. 

Pembuatan Pos Gagah ini ternyata ditetapkan beriringan dengan masuknya Sumatera Utara sebagai salah satu provinsi prioritas penanganan COVID-19 oleh Presiden Joko Widodo

“Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 yang tinggi di Provinsi Sumatera Utara dan dengan ditetapkannya Provinsi Sumatera Utara sebagai salah satu Provinsi dari sembilan provinsi lainnya sebagai provinsi prioritas penanganan COVID-19 oleh Presiden RI,” ujar Lilik. 

Lebih lanjut, Lilik menelaskan bahwa Pos Gagah yang telah diresmikan pada Rabu (23/9/2020) akan berfokus pada aktivitas pencegahan yang akan menghasilkan perubahan perilaku masyarakat agar lebih mematuhi serta sadar untuk menerapkan protokol kesehatan. 

Aktivitas pencegahan yang akan berlangsung 10 hari kedepan meliputi pelatihan kaum ibu dan sukarelawan, pendataan dan pelaporan aktivitas pencegahan, diskusi serta pengalokasian sumber daya. 

Nah, lewat pelatihan tersebut BNPB akan menjabarkan 3 materi penting terkait pencegahan COVID-19 yaitu penyampaian materi edukasi, mitigasi, dan sosialisasi yang berbasis pada kearifan lokal dan lokalitas. 

Pelatihan ini pun nantinya akan dilakukan setiap hari di 4 kelas dengan pembagian 2 sesi setiap harinya, yaitu sesi pagi dan malam hari. 

Peserta yang akan hadir dalam pelatihan tersebut pun berasal dari 34 kecamatan di Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang dan Kota Binjai, sedangkan pemateri berasal dari akademisi, lembaga/organisasi, dan pemerintah daerah.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait