URnews

Bupati dan 3 Pejabat Jember Kembalikan Honor Pemakaman COVID-19 ke Kasda

Shelly Lisdya, Sabtu, 28 Agustus 2021 15.52 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Bupati dan 3 Pejabat Jember Kembalikan Honor Pemakaman COVID-19 ke Kasda
Image: Potret Bupati Jember Hendy Siswanto (Instagram/@hendysiswantojember)

Jakarta - Bupati Jember, Jawa Timur, Hendy Siswanto dan tiga pejabat lainnya, mulai dari Sekda, kepala BPBD, hingga kepala bidang kedaruratan akhirnya mengambil sikap untuk mengembalikan honor senilai Rp 282 juta ke kas daerah (kasda). 

Alasan pengembalian honor tersebut dilakukan agar uang tersebut dapat digunakan untuk kegiatan lain yang lebih baik.

"Pada malam hari saat kami menerima langsung, maka saya bilang langsung berikan kepada masyarakat yang membutuhkan khususnya korban COVID-19," ujar Hendy Siswanto dikutip dari ANTARA, Sabtu (28/8/2021).

Sementara itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut memantau pengembalian honor pemakaman COVID-19 yang diterima oleh para pejabat Jember itu.

"Pemkab Jember telah menindaklanjutinya dan kami menerima informasi bahwa dana sejumlah tersebut telah dikembalikan ke kas daerah Kabupaten Jember dari empat orang, yaitu Bupati, Sekda, Kepala BPBD, dan Kabid terkait," ujar Plt Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan Ipi Maryati Kuding dalam keterangannya di Jakarta.

Ipi menjelaskan mengacu pada Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2020, insentif dapat diberikan kepada tenaga kesehatan/medis, tenaga penyidik (investigator) korban terpapar COVID-19, tenaga relawan, dan tenaga lainnya yang terlibat dalam penanganan pandemi COVID-19 sesuai dengan standar harga satuan yang ditetapkan kepala daerah.

Sebelumnya, sejumlah pejabat tersebut menerima Rp 70,5 juta dari total 705 kali pemakaman. Angka tersebut didapatkan dari jumlah warga Jember yang meninggal akibat COVID-19 berdasarkan kode rekening 5.1.0204.01.0003 pada Juni 2021. Sehingga total anggaran yang dikeluarkan Pemkab Jember untuk empat pejabat tersebut mencapai Rp 282 juta.

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait