BWF Larang Atlet Rusia dan Belarusia Ikuti Ajang Internasional

Jakarta - Federasi Bulutangkis Dunia alias Badminton World Federation (BWF) pada Selasa (1/3), mengeluarkan larangan untuk pebulutangkis Rusia dan Belarusia bertanding di seluruh ajang internasional. Hal itu buntut dari invasi Rusia ke Ukraina.
Sebelumnya, BWF juga memutuskan membatalkan turnamen di Rusia dan Belarusia, sejalan dengan rekomendasi dari dewan eksekutif Komite Olimpiade Internasional (IOC).
Sejak operasi militer Rusia dikerahkan, badan-badan olahraga di seluruh dunia telah merespons melawan Rusia dan Belarusia dengan menolak menjadi tuan rumah atau bermain melawan tim-tm dari kedua negara tersebut.
BWF mengatakan larangan partisipasi atlet dan ofisial dari Rusia dan Belarusia akan dimulai sejak German Open pada 8-13 Maret.
Disebutkan pula sejumlah kecil atlet Rusia yang bersaing dalam dua turnamen bulu tangkis internasional Para back-to-back di Spanyol akan diizinkan untuk berpartisipasi karena mereka telah tiba di lokasi.
"Namun, para pemain ini akan bertanding sebagai atlet netral, tanpa bendera atau lagu kebangsaan," BWF menyebutkan, seperti dilansir Reuters.
Selain BWF, badan renang dunia FINA pada hari Senin membatalkan Kejuaraan Renang Dunia Junior di Kazan, Rusia. Lalu pada hari ini mengumumkan bahwa perenang Rusia dan Belarusia akan bersaing sebagai atlet netral atau tim netral.
"Tidak ada simbol nasional, warna, bendera yang boleh ditampilkan atau lagu kebangsaan harus dimainkan dalam acara Akuatik internasional yang belum menjadi bagian dari sanksi Badan Anti-Doping Dunia untuk Rusia," terang FINA.
Asosiasi Ski Norwegia juga mengumumkan pada hari Selasa bahwa atlet ski kedua negara tidak diizinkan untuk ambil bagian dalam kompetisi akhir pekan ini di Norwegia.