URnews

Cegah Transmisi COVID-19, Epidemiolog UGM: Mobilitas Penduduk Harus Dihentikan

Nivita Saldyni, Kamis, 24 September 2020 14.56 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Cegah Transmisi COVID-19, Epidemiolog UGM: Mobilitas Penduduk Harus Dihentikan
Image: Kerumunan di tengah pandemi COVID-19. (Ilustrasi/Asia Wire)

Yogyakarta - Epidemiolog Universitas Gadjah Mada (UGM), dr. Riris Andono Ahmad menilai Indonesia berpotensi menjadi episentrum COVID-19 dunia jika peningkatan kasus positif tak diikuti dengan penanganan yang lebih baik.

Riris menyebut episentrum yang dimaksud ini bukanlah pusat penularan COVID-19, melainkan negara dengan transmisi virus corona terbesar di dunia guys.

“Kalau (Indonesia) episentrum sebagai istilah negara dengan transmisi terbesar kasus COVID-19, itu bisa jadi. Namun, kalau episentrum sebagai pusat penularan itu jadi tidak tepat," kata Riris seperti dikutip dari rilis resmi Humas UGM, Kamis (24/9/2020).

Apalagi menurutnya, penularan sudah terjadi dimana-mana dan hampir di seluruh penjuru dunia. Untuk itu pemerintah mengimbau kita untuk mematuhi protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Sayangnya banyak nih yang masih bandel dan melanggar protokol kesehatan.

Untuk itu, Riris menegaskan bahwa pemerintah harus tegas dalam menerapkan kebijakan, terutama implementasi protokol COVID-19 di lapangan agar dilaksanakan secara konsisten.

Nah, langkah cepat dari pemerintah untuk menghentikan dan membatasi mobilitas penduduk ini yang dinilai Riris perlu dilakukan saat ini. Sehingga kekhawatiran kita tentang Indonesia yang akan menjadi negara dengan transmisi COVID-19 terbesar di dunia bisa dihindari.

"Mobilitas penduduk harus segera dihentikan kalau tidak dihentikan kasus akan terus meningkat," katanya.

Nah pembatasan mobilitas ini menurutnya bisa menjadi harapan kita untuk menekan angka penularan tidak meluas. 

“Ada saatnya kencangkan social distancing dan ada saatnya longgarkan social distancing,” tutupnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait