Curhat ke Boy William soal Kontroversi ‘Zahra’, Lea Ciarachel Nangis Dua Hari

Jakarta - Karakter Zahra dalam sinetron 'Suara Hati Istri: Zahra' beberapa hari belakangan ini jadi buah bibir di media sosial.

Karakter Zahra di sinetron digambarkan sebagai seorang istri ketiga. Sayangnya, karakter tersebut diperankan oleh Lea Ciarachel yang masih berumur 14 tahun.

Netizen pun memprotes karakter Zahra yang diperankan anak di bawah umur. Buntutnya, pihak stasiun TV mengambil solusi mengganti pemeran Zahra.

Setelah berita tersebut mereda, Lea Ciarachel kemarin (6/7/2021) buka-bukaan soal kontroversi sinetronnya kepada Boy William lewat #DrinksWithBoy.

Lea mengungkap sinetron 'Suara Hati Istri: Zahra' adalah sinetron pertamanya, dan ia melihat perannya tersebut sebagai challenge. 

"Awalnya aku ke Jakarta mau kelas akting, terus tiba-tiba dapat tawaran mau main sinetron nggak. Dipanggil ke kantornya, terus dijelasin nanti kamu perannya agak lebih tua dari umur kamu ya. Di skenarionya ceritanya aku anak SMA umur 18 tahun, ini challenge nih buat aku meranin umur di atas aku. Terus apalagi ini first sinetron, jadi aku kayak terima aja deh pengen nyoba," cerita Lea pada Boy.

Sayang, sinetron pertama yang dibintanginya tersebut menuai kontroversi dan jadi pembicaraan netizen.

Kepada Boy William, remaja 14 tahun itu mengaku dirinya menangis setelah mendengar berita tersebut. Terlebih, ia mengetahuinya saat berada di lokasi syuting.

"Dua hari aku nangis, aku bacain komentar sampe gemeter. Sampe orang ngomong aku nggak dengerin, masuk kanan keluar kiri. Lagi syuting (denger beritanya). Jadi aku sebelum take nangis terus. Sampe aku kabur dari semua orang, diem di suatu tempat biar nggak ada yang liat aku nangis," kata Lea.

Beruntung setelah apa yang terjadi, Lea mengaku orang tuanya tetap mendukung dirinya.

"Orang tua tetep support aku 'udah jangan nangis lagi'. Tapi kalau ngomongin tentang itu (sinetron) nggak, mungkin takut aku tersinggung kalau ngomongin itu jadi kayak ya udah biarin aja," ujar remaja blasteran Prancis-Cirebon itu.

Meski demikian dirinya tetap merasa sedih karena ia dan orang tuanya mendapat komentar negatif dari netizen.

"Banyak yang nyalahin, orang tuanya gimana sih kok anaknya dibolehin gitu. Terus aku juga dibilang go***k banget sih mau aja terima tawaran kayak gitu. Ya aku sedih aja sih, mau jawab tapi takut kenapa-napa salah ngomong," cerita Lea. 

Karena kontroversi, pihak Indosiar mengganti pemeran Zahra. Namun kepada Boy, Lea mengaku ia mengetahui hal tersebut dari pemberitaan media, bukan diberitahu langsung. 

"Aku denger dari kakakku ada rumor-rumor katanya aku bakal diganti. Terus akhirnya ada di berita kan, dan aku liat di berita," katanya. 

"Aku mikir mereka sibuk jadi belum sempet ngabarin. Atau mungkin mereka kesel sama aku. Soalnya kan ini sinetronnya ratingnya udah bagus cuma gara-gara umur aku jadinya pada suruh berhentiin sinetronnya," lanjutnya lagi.

Mengetahui dirinya diganti, Lea mengaku perasaannya campur aduk sedih sekaligus senang. 

"Ada seneng ada sedihnya sih. Aku udah deket banget sama aktor-aktor seumuran aku, sama kru dan sutradaranya. Tapi seneng karena akhirnya nggak ada yang ngomongin lagi di berita, udah selesai. Rencananya aku mau dipindahin ke judul baru juga," pungkasnya.