URtainment

Demi Kesehatan Mental, Abaikan 5 Hal Ini di Media Sosial

Itha Prabandhani, Rabu, 6 Mei 2020 09.55 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Demi Kesehatan Mental, Abaikan 5 Hal Ini di Media Sosial
Image: Ilustrasi kesehatan mental. (Pixabay)

Jakarta - Berselancar di media sosial memang seru banget dan bisa bikin lupa waktu.  Dari media sosial kita bisa mendapatkan berbagai informasi yang terjadi di seluruh dunia secara instan.

Namun, Urbanreaders pasti aware juga kan, bahwa media sosial juga punya sisi buruknya. Saking banyaknya informasi yang ada, kamu bisa merasa lelah dan terbombardir oleh ide-ide yang muncul.

Selain itu, bentuk interaksi yang maya di media sosial memungkinkan penggunanya untuk mengekspresikan opini, perasaan, maupun pikiran, tanpa ada batasan. 

Dengan kata lain, kamu bebas menulis, bilang, atau membagi apa saja yang kamu mau.

Namun, kebebasan ini bukannya tanpa konsekuensi loh, guys. Selain konsekuensi sosial dan hukum, konsekuensi pribadi juga harus kamu perhatikan. 

Konsekuensi pribadi adalah bagaimana media sosial membawa pengaruh pada kepribadianmu dan juga kesehatan mental kamu. 

Berikut beberapa hal dari media sosial yang berisiko mengganggu kesehatan mental kamu, guys. Yuk, disimak!

1. Akun yang Bikin Kamu Merasa Diri Lebih Buruk

1588732120-abaikan-hal-ini-di-sosmed2.jpg

Di media sosial banyak ditemui orang-orang yang suka berkata kasar, bully, menghina, atau membuat hate speech. 

Orang-orang seperti ini tak perlu kamu beri ruang dalam hidupmu apalagi dijadikan teman, meskipun hanya di media sosial.

2. Stalking Media Sosial Mantan

1588732140-abaikan-hal-ini-di-sosmed4.jpg

Kadang kala rasa ingin tahu memang sangat kuat ya, guys, apalagi menyangkut mantan. 

Wajar saja kalau kamu penasaran dengan kabar dia, bagaimana hidup dia sekarang ini, atau apakah dia baik-baik saja. 

Namun, apapun informasi yang bakalan kamu temukan, pasti akan sulit buat kamu untuk merasa biasa aja dengan itu. Yang ada, kamu malah jadi kepikiran dengan dia, dan itu nggak sehat buat hubungan kamu saat ini maupun proses kamu move on dari masa lalu.

3. Selalu Menghitung Jumlah Likes

1588732156-abaikan-hal-ini-di-sosmed3.jpg

Mendapatkan reaksi berupa komentar atau likes dari orang lain, saat ini dimaknai sebagai bukti bahwa kita diterima secara sosial. 

Bagi banyak orang, hal ini juga dianggap sebagai wujud eksistensi dalam pergaulan dan lingkungan sosial.

Dengan kata lain, makin banyak likes dan komentar artinya makin populer kita di dalam pergaulan. 

Padahal, jenis interaksi seperti ini bukanlah hubungan yang nyata, guys. 

Jadi, kamu tidak perlu mencari pengakuan dari orang lain lewat jumlah likes dan komentar yang kamu terima.

4. Membandingkan Kehidupanmu dengan Orang Lain

1588732176-abaikan-hal-ini-di-sosmed.jpg

Di media sosial, orang ingin menampilkan semua yang terbaik dari dirinya dengan tujuan agar dipandang sebagai orang yang sukses, bahagia, dan sempurna hidupnya. 

Namun, kamu nggak pernah tahu apa yang sebenarnya terjadi di balik foto-foto dan unggahan teman-teman media sosial kamu. 

Membandingkan kehidupanmu dengan kehidupan orang lain yang kamu lihat lewat media sosialnya, sama saja mengejar sesuatu yang semu, guys.

5. Membuat Perdebatan yang Tidak Penting

1588732195-abaikan-ini-di-sosmed.jpg

Media sosial acapkali jadi ajang buat berdebat dan saling menyerang hanya karena perbedaan pendapat. 

Kebiasaan ini sering berujung pada kebencian tak hanya antarpribadi namun juga antarkelompok. 

Padahal, “memenangkan” perdebatan di media sosial tidak akan membawa perubahan baik dalam kehidupan. 

Jadi, buat apa menghabiskan energi untuk sesuatu yang nggak bermanfaat, guys?

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait