URnews

Deretan Fakta Kasus Dugaan Pemerkosaan Mahasiswi UMY

Nivita Saldyni, Kamis, 6 Januari 2022 12.05 | Waktu baca 5 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Deretan Fakta Kasus Dugaan Pemerkosaan Mahasiswi UMY
Image: Kampus UMY (Dok. Humas UMY)

Yogyakarta - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) tengah jadi sorotan publik. Pasalnya belum lama ini terungkap adanya dugaan kasus pemerkosaan di kalangan mahasiswa yang dilakukan oleh seorang demisioner BEM Universitas berinisial MKA alias OCD.

Berawal dari Laporan Seorang Korban yang Diungkap Akun Instagram @dear_umycatcallers

Dugaan kekerasan seksual yang terjadi di kalangan mahasiswa UMY ini pertama kali diungkap oleh akun Instagram @dear_umycatcalles pada 31 Desember 2021. Dalam postingannya, akun tersebut mengatakan bahwa telah terjadi pemerkosaan oleh salah satu aktivis gerakan terbesar di kampus. Terduga pelaku juga dikabarkan seorang demisioner BEM Fakultas dan Universitas.

Berdasarkan laporan korban terhadap akun tersebut, pemerkosaan itu terjadi sekitar bulan Agustus 2021 atau 3,5 bulan yang lalu. Korban pertama mengaku bahwa ia mengenal MKA dari seorang teman di fakultas lain.

Dari sanalah korban dan MKA mulai chatting. Tiga hari kenal, MKA kemudian meminta korban menjemput dan mengantarnya ke sebuah rapat. Namun ternyata permintaan itu hanyalah kebohongan yang dibuat MKA karena ternyata korban malah dibawa ke kosnya setelah sebelumnya sempat membeli minuman keras di perjalanan.

“Sekitar jam 22, setelah MKA minum miras, ia meminta korban melakukan persetubuhan. Korban dalam keadaan sadar dan tidak minum miras. Pada waktu itu, korban sedang haid. MKA tidak peduli akan hal itu dan korban dipaksa untuk mencuci alat kelamin untuk berujung pada tindak persetubuhan. Korban tetap menolak. Pelaku terus memaksa untuk bersetubuh. Karena terdesak dan terjadi relasi kuasa yang timpang, korban membersihkan darah haidnya dan terjadilah pemerkosaan. Saat pemerkosaan terjadi, MKA mengatakan ke korban,‘kamu yang kuat ya kalo sama aku, soalnya aku hyersex’,” jelas akun tersebut seperti dikutip Urbanasia pada Kamis (6/1/2022).

Muncul Korban Kedua dan Ketiga

Setelah adanya laporan itu, akun @dear_umycatcalles membuka kesempatan bila ada korban lain yang ingin melapor. Hasilnya, pada 2 Januari 2022 dan 3 Januari 2022, akun tersebut kembali mengungkap korban lain dari perilaku bejat MKA.

Korban kedua mengaku sebagai salah satu teman MKA. Ia mengaku diperkosa MKA pada Oktober 2021 sepulang dari salah satu club malam di Jalan Solo, Yogyakarta.

“Pada bulan Oktober lalu, korban, MKA, dan teman-teman mereka yang lainnya pergi ke salah satu club malam di Jalan Solo. Malam itu posisi korban sedang mabuk berat sehingga korban tidak sadarkan diri (pingsan). Situasi ini dimanfaatkan MKA untuk mengambil kesempatan dan membawa korban ke salah satu hotel terdekat dari club tersebut,” katanya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait