URnews

Reaksi Keras IMM soal Kadernya Diduga Perkosa 3 Mahasiswi UMY

Nivita Saldyni, Kamis, 6 Januari 2022 10.35 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Reaksi Keras IMM soal Kadernya Diduga Perkosa 3 Mahasiswi UMY
Image: Ilustrasi pelecehan seksual. (Urbanasia)

Yogyakarta - Kasus dugaan pemerkosaan di kalangan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) tengah jadi sorotan. Bahkan hingga saat ini sudah ada tiga orang yang mengaku sebagai korban.

Pelakunya diduga adalah MKA alias OCD yang merupakan demisioner BEM Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Ia juga diduga merupakan kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).

Menanggapi kasus yang pertama kali diungkap oleh akun Instagram @dear_umycatcallers itu, Pimpinan Cabang (PC) IMM Abdul Razaq (AR) Fakhruddin Kota Yogyakarta pun buka suara.

Ketua Umum IMM AR Fakhruddin Kota Yogyakarta, Masita mengatakan pihaknya telah melakukan kajian dan penelusuran terhadap kasus tersebut sejak pertama kali terungkap pada 31 Desember 2021.

Berdasarkan hasil penelusuran pihaknya, Masita membenarkan bahwa MKA adalah kader IMM. Namun yang bersangkutan dipastikan tidak pernah terlibat dalam jabatan struktural di IMM. 

"Pelaku memang benar kader IMM namun pelaku tidak pernah menjabat struktural di IMM," kata Masita dikutip dari keterangannya, Kamis (6/1/2022).

Pihaknya pun mengutuk keras tindakan kekerasan seksual yang dilakukan oleh pelaku. Mereka juga menuntut pelaku untuk mempertanggungjawabkan tindakan yang dilakukan dengan mendapatkan sanksi sosial maupun sanksi hukum.

"PC IMM AR Fakhruddin Kota Yogyakarta akan mengeluarkan SK pemecatan terhadap MKA sebagai kader IMM, menutup seluruh akses keterlibatan pelaku dalam kerja-kerja Ikatan, dan mengajukan permohonan penutupan akses keterlibatan pelaku di seluruh ORTOM maupun Lembaga Muhammadiyah dan Amal Usaha Muhammadiyah," jelasnya.

"PC IMM AR Fakhruddin Kota Yogyakarta mendukung pemulihan korban, baik secara langsung maupun tidak langsung," pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait