Deretan Fakta Kasus Pelecehan Seksual di Universitas Gunadarma

Jakarta - Kasus dugaan pelecehan seksual di lingkungan kampus kembali viral di media sosial. Kasus diketahui dari beredarnya video terduga pelaku dihakimi massa di lingkungan Universitas Gunadarma, Depok, Jawa Barat (Jabar).

Kejadian itu dibagikan oleh akun Twitter @abcdyougoblog pada Senin (12/12/2022). Dalam sebuah thread, akun Twitter tersebut membagikan kronologi hingga kejadian penganiayaan terhadap terduga pelaku.

"Pelaku Pelecehan Sexual di Universitas Gunadarma," cuitnya seperti dikutip Urbanasia, Rabu (14/12/2022).

Kronologis Kejadian

Berdasarkan cerita korban ke akun Instagram @anakgundardotco yang dibagikan akun Twitter @abcdyougoblog, dugaan pelecehan seksual ini terjadi pada 2 Desember 2022. Saat itu awalnya korban berada di kampus G, kemudian sekitar pukul 11.40 WIB ia diajak bertemu oleh teman laki-lakinya.

"Aku mikir yaudalah ya ketemuan masih di lingkungan kampus dan itu masih banyak orang-orang lalu-lalang," ujar korban dalam keterangan itu.

Kemudian pukul 12.01 WIB, keduanya bertemu di depan koridor kelas G112. Mereka kemudian ngobrol banyak hal di depan pintu masuk Gedung 1.

"Aku gatau ini tepatnya di jam berapa dia masuk ke gedung 1 yang toilet di bawah tangga itu, trus dia manggil aku. Saat itu aku mikir mungkin dia mau tanya di mana toilet cewe atau cowo karena ngga ada tandanya. Tapi tiba- tiba dia dorong aku ke tembok ujung banget yang sepi terus nyosor gitu bibirnya," bebernya.

Korban sempat memberontak dan marah. Kemudian kejadian itu ke media sosial oleh akun Instagram @anakgundardotco pada minggu lalu. Akun Instagram itu menyebut terduga pelaku meminta agar postingan itu dihapus sambil mengungkap nama aslinya, bukan inisial lagi.

Viralnya Kisah Korban Berujung Amukan Massa

Dalam kurun waktu yang sama, kasus pelecehan oleh terduga pelaku lainnya terungkap. Sehingga pada saat yang sama ada dua orang mahasiswa yang diduga jadi pelaku pelecehan seksual di kampus tersebut, yaitu T dan P. Keduanya sudah sama-sama mengakui perbuatannya.

Informasi dari Anak Gundar, keduanya kemudian dikumpulkan di kampus G untuk dimintai keterangan sekaligus membuat video pengakuan dan permintaan maaf dan disaksikan oleh sejumlah mahasiswa yang hadir. Namun kondisi forum memanas membuat aparat keamanan membubarkan mereka.

Forum kemudian pindah ke Kampus E. Saat itulah situasi mulai tak terkendali. Pemukulan hingga perpeloncoan terjadi. Massa yang hadir menghakimi kedua pelaku sebagaimana yang terekam dalam video viral itu.