URguide

Detox Media Sosial Seminggu Bisa Kurangi Depresi, Benarkah?

Alfian Muntahanatul Ulya, Selasa, 4 Oktober 2022 17.02 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Detox Media Sosial Seminggu Bisa Kurangi Depresi, Benarkah?
Image: Selalu mengintai media sosial pasangan(pexels/tracyleblanc)

Jakarta - Ide untuk detox diri dari media sosial (medsos) untuk mengurangi kecemasan memang sudah nggak asing lagi. Banyak orang telah memilih jalan ini untuk menghindari stres berlebihan.

Melansir Study Finds, sebuah penelitian baru menemukan fakta metode detox dari platform media sosial selama seminggu secara signifikan bisa meningkatkan rasa bahagia, serta menurunkan tingkat kecemasan dan depresi.

Tim peneliti dari University of Bath menyebutkan, pengguna media sosial terkadang bisa menghabiskan hingga sembilan jam di platform favorit mereka dalam satu minggu. Termasuk ketika scrolling Instagram, Facebook, Twitter, dan TikTok.

"Menggulir media sosial begitu umum, sehingga banyak dari kita melakukannya dari saat bangun hingga ketika menutup mata di malam hari,” kata pemimpin peneliti Dr. Jeff Lambert.

Penelitian ini melibatkan 154 responden berusia antara 18 dan 72 tahun yang aktif menggunakan media sosial setiap hari. Rata-rata responden ini menghabiskan sekitar delapan jam dalam seminggu untuk scroll berbagai platform media sosial.

Kemudian, peneliti membagi responden menjadi dua kelompok. Di mana satu kelompok tetap diperbolehkan mengakses media sosial seperti biasa, sedangkan kelompok lain menghindari penggunaan medsos selama satu minggu.

Setelah dipantau, hasilnya menunjukkan jika kelompok yang melakukan detoksifikasi media sosial selama seminggu penuh mengalami peningkatan kesejahteraan yang dramatis pada setiap peserta, tanpa memandang usia.  

Kelompok eksperimen itu juga mengungkapkan penurunan dalam kecemasan dan depresi saat menghindari media sosial selama seminggu. 

Dr. Lambert menambahkan bahwa mayoritas dari partisipan eksperimen melaporkan efek positif dari metode tersebut, yakni suasana hati yang membaik dan kecemasan yang berkurang secara signifikan. Ini menunjukkan jika beristirahat sejenak dari media sosial saja bisa sangat berdampak. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait