URstyle

Diduga Ada 1 ASN yang Terpapar Corona, Begini Respons Pemprov Jatim

Nivita Saldyni, Senin, 23 Maret 2020 10.20 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Diduga Ada 1 ASN yang Terpapar Corona, Begini Respons Pemprov Jatim
Image: Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (tengah) didampingi Sekertaris Daerah Jatim Heru Tjahjono (kiri) dan Direktur RSU dr Soetomo dr Joni Wahyuhadi (kanan) saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Minggu (22/3/2020). (Nivita Saldyni/Urbanasia)

Surabaya - Jumlah pasien positif COVID-19 di Jawa Timur telah mencapai 41 orang, tiga di antaranya diketahui berada di Sidoarjo.

Di antara tiga orang itu, salah satunya diduga merupakan aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di Dinas Perhubungan Jawa Timur.

Menanggapi isu tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) sekaligus Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Jawa Timur, Heru Tjahjono mengatakan pihaknya akan menelusuri kebenarannya.

"Nanti kami pastikan ke Dishub Jatim apakah benar salah satu stafnya terindikasi positif," kata Heru di Gedung Negara Grahadi, Minggu (22/3/2020) malam.

Kalaupun benar, Heru memastikan akan melakukan tindakan sesuai dengan SOP yang telah disepakati.

"Jadi nanti sesuai dengan SOP apabila satu staf (ASN) di bidangnya terdeteksi positif, maka satu bidang itu harus dilockdown. Jadi diliburkan selama 14 hari," lanjut Heru.

Bukan hanya diliburkan, seluruh staf di dinas yang bersangkutan juga akan diperiksa untuk berjaga-jaga jika ada yang positif.

"Semua (staf) akan diperiksa. Itu bila ada ASN yang positif di dinas tertentu," kata Heru.

Sementara itu, hingga Minggu malam, jumlah pasien positif COVID-19 di Jatim telah mencapai 41 orang. 

Sebanyak 29 orang tengah dalam perawatan di Surabaya, empat orang di Kabupaten Malang, masing-masing tiga orang di Sidoarjo dan Magetan, dan satu orang di Kota Malang dan Blitar.
 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait