URnews

Difitnah Gelapkan Donasi Palestina, Ust Adi Hidayat Ambil Jalur Hukum

Eronika Dwi, Senin, 31 Mei 2021 15.08 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Difitnah Gelapkan Donasi Palestina, Ust Adi Hidayat Ambil Jalur Hukum
Image: Ustaz Adi Hidayat. (YouTube Adi Hidayat Official)

Jakarta - Ustaz Adi Hidayat (UAH) siap melaporkan pihak yang melayangkan fitnah kepadanya terkait aksi penggalangan dana untuk Palestina.

"Kita ingatkan hati-hati bagi yang sengaja cari keributan, ingin memecah belah, bahkan menghadirkan unsur-unsur fitnah, awas hati-hati ya kita pun akan melakukan tindakan tegas dengan menempuh langkah hukum," tegasnya, dikutip Urbanasia, Senin (31/5/2021).

UAH lalu menegaskan bahwa ia dan timnya tidak mengambil satu sen pun uang hasil donasi untuk Palestina.

"Saya mencoba memegang amanah dengan baik dan tanpa mengambil satu sen pun. Jadi InsyaAllah kita tidak memotong sedikit pun untuk disalurkan sepenuhnya (ke Palestina)," kata UAH.

UAH juga menegaskan dana yang telah terkumpul akan selalu terbuka untuk publik. Untuk itu, ia pun menyambut baik usulan sejumlah pihak yang ingin mengaudit dana bantuan yang berhasil dikumpulkannya.

"Pun demikian bagi teman-teman yang mengusulkan, kemarin ada usulan diaudit, usulan untuk dilihat, diteliti, Alhamdulillah, terima kasih banyak, saya mengucapkan terima kasih usulan itu kita akan laksanakan," terangnya.

"Bahkan kalau perlu Anda punya tim auditor yang ingin berkontribusi, ingin melihat, ingin mengecek, sangat terbuka sehingga apa yang kita berikan diketahui, untuk persiapan kita melaju kepada hisab Allah di hari kiamat nanti," sambungnya.

Sementara dalam video terbarunya, UAH mengatakan, ia sudah menyiapkan delik-delik hukum yang sesuai dengan sejumlah akun yang melayangkan fitnah kepadanya, baik itu secara langsung maupun via narasi berita.

"Saya tempuh langkah hukum dan sudah koordinasi dengan pengacara juga lainnya. Kalau pun Anda hapus, saya dapat laporan dihapus, kami ini tim riset jadi tak sembarangan kalau ada coba-coba berbuat sesuatu, sudah kami donwload duluan dan kami screenshot," kata UAH.

Diketahui, UAH belum lama ini, berhasil menghimpun dana sebesar Rp 30,88 miliar dari masyarakat untuk disumbangkan ke Palestina.

Dana tersebut dibagi-bagi sumbangannya via beberapa pihak, yakni sebesar Rp 14,3 disalurkan lewat Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan Rp 14,35 miliar diserahkan langsung ke Dubes Palestina di Indonesia Zuhair Al-Shun.

Sedangkan Rp 5 miliar sisanya disalurkan untuk mendukung sarana pendidikan di Palestina.

Sayangnya, galang dana yang dilakukan UAH itu ditanggapi buruk oleh seorang netizen bernama Eko Kuntadhi.

Lewat akun Twitternya, Eko Kuntadhi membuat narasi yang menyebut bahwa tidak semua sumbangan UAH disalurkan ke Palestina. Eko juga mengklaim, sumbangan yang diterima UAH sebenarnya dua kali lipat lebih besar.

"Alhamdulillah. Terkumpul Rp 60 m, diserahkan Rp 14 m," kata Eko (@eko_kuntadhi) sembari memasang tangkapan layar dua berita mengenai donasi UAH.

Tak hanya Eko, fitnat terkait sumbangan yang digelar UAH juga dilontarkan oleh dua akun YouTube bernama Suara Istana dan Suara Inspirasi.

Dua kanal YouTube tersebut memberikan judul donasi UAH dengan 'Keterlaluan, dana 30 m digelapkan, polisi amankan Ust Adi Hidayat' dan 'kal-akalan Ust kadrun, Somad seret Adi Hidayat, tipu donasi Palestina akhirnya terungkap'.

Namun, tak lama, dua video tersebut akhirnya di take down (dihapus) oleh sang pemilik kanal YouTube Suara Istana dan Suara Inspirasi.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait