URnews

Dokter Jelaskan Penyebab Kematian Korban Ke-135 Tragedi Kanjuruhan

Putri Rahma, Senin, 24 Oktober 2022 16.01 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Dokter Jelaskan Penyebab Kematian Korban Ke-135 Tragedi Kanjuruhan
Image: Tragedi Kanjuruhan (Foto: AntaraNews)

Jakarta - Pejabat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar menjelaskan penyebab kematian korban ke-135 Tragedi Kanjuruhan atas nama Farzah Dwi Kurniawan (20).

Wakil Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD Saiful Anwar, dr. Syaifullah Asmiragani mengatakan, Farzah meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit selama 23 hari.

Menurut Syaiful, dalam selama perawatan itu pihaknya juga melakukan prosedur pemeriksaan swab terkait COVID-19.

“Pasien terkonfirmasi positif COVID-18 namun yang jelas korban meninggal bukan karena COVID-19," katanya melansir Antara, Senin (24/10/2022).

Ia juga mengatakan Farzah meninggal karena mengalami trauma signifikan yang membuat kesadarannya mengalami penurunan.

"Yang bersangkutan mengalami penurunan kesadaran dan beberapa kasus lain,"ujarnya.

Saat dibawa ke RSUD Saiful Anwar, kondisi Farzah sudah menurun karena  mengalami hipoksia atau kondisi sel-sel dalam jaringan tubuh mengalami penurunan kadar oksigen sehingga tidak bisa berfungsi secara normal.

Sementara dokter anestesi yang menangani Farzah mengatakan bahwa pasien sudah mengalami trauma di kepala serta cedera pada dada dan perut.

Akibatnya, tim dokter harus memasang ventilator kepada Farzah hampir selama dua minggu lamanya. 

"Sempat ada perbaikan, namun pasien kembali kritis dan kondisinya naik turun," jelasnya.

Farzah merupakan korban ke-135 yang meninggal akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan. Selain Farzah, terdapat dua korban meninggal lainnya yaitu Reivano Dwi Afriansyah (17) yang merupakan warga Kabupaten Malang dan Andi Setiawan (33) warga Kota Malang.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait