URtech

Duh! Data Bank Indonesia Diduga Bocor

Shinta Galih, Kamis, 20 Januari 2022 15.31 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Duh! Data Bank Indonesia Diduga Bocor
Image: Bank Indonesia. (www.bi.go.id)

Jakarta - Peneliti keamanan darkweb, DarkTracer mengungkap geng Conti Ransomware menargetkan Bank Indonesia (BI). Imbasnya ratusan data pun diduga bocor. 

“Geng ransomware Conti mengumumkan Bank Indonesia masuk ke dalam daftar korban mereka,” tulis DaekTracer di akun Twitter.

Namun DarkTracer tidak merinci data apa saja yang diambil oleh Geng Conti Ransomware. Berdasarkan screenshot yang dilampirkan, terdapat terdapat 838 folder data BI yang bocor dengan ukuran data mencapai 487,09 MB. 

Bank Indonesia sendiri belum memberikan tanggapan terkait adanya dugaan kebocoran data tersebut.

Sebelumnya DarkTracer sempat membeberkan sebanyak 40.629 pengguna di Indonesia terinfeksi beberapa jenis malware Stealer seperti Redline, Raccoon, Vidar dan lain-lain. 

“Sebanyak 502.581 (data) kredensial yang diakses via domain .id bocor,” kata perusahaan yang berbasis di Singapura itu.

Conti ransomware sendiri merupakan pelaku kejahatan siber asal Rusia yang menyebarkan ransomware  untuk mengenkripsi data dan menyebar ke sistem lain.

Akhir tahun lalu, Badan Keamanan Siber dan Infrastruktur Amerika Serikat (CISA), Biro Investigasi Federal (FBI), dan Badan Keamanan Nasional (NSA) memperingatkan peningkatan serangan Conti ransomware.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait