beautydoozy skinner
urbanasia skinner
URedu

Hasil Studi: Gen Z Gampang Memutuskan untuk Resign Tanpa ‘Backup Plan’

Tim Urbanasia, Jumat, 27 Januari 2023 11.15 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Hasil Studi: Gen Z Gampang Memutuskan untuk Resign Tanpa ‘Backup Plan’
Image: Ilustrasi kerjasama tim. (Pexels/fauxels)

Jakarta - Sebuah studi menemukan bahwa Generasi Z tidak akan segan untuk resign dari pekerjaan yang mereka anggap tidak menguntungkan. Namun keputusan itu tidak dibarengi dengan backup plan.

Melansir Insider, Jumat (27/1/2023), penelitian itu dilakukan oleh firma konsultan manajemen Oliver Wyman. Dalam studi ditemukan ada 70 persen Gen Z yang mengaku ‘setia’ dengan atasan, tapi di belakang masih mencari lowongan pekerjaan baru. 

Para Gen Z mengaku lebih memilih mencari pekerjaan yang menjanjikan, daripada terus bertahan di kantor mereka yang tidak memuaskan keinginan mereka.

Studi ini melibatkan 10.000 Gen Z berusia 18-25 tahun di AS dan Inggris. Tujuan penelitian adalah ingin menganalisis bagaimana pengaruh 'generasi terbesar dan paling mengganggu' itu dalam dunia kerja dan bisnis.

Penelitian tersebut mengatakan, Gen Z kehilangan sebagian besar masa mudanya karena COVID-19. Sehingga mereka fokus mencari pekerjaan jangka panjang yang menguntungkan.

Ditemukan juga fakta bahwa Gen Z lebih siap untuk 'melompat kapal' tanpa memiliki rencana cadangan. Mereka punya pandangan bekerja dengan cara yang lebih 'transaksional' dan punya list 'permintaan' yang panjang.

Secara khusus, para Gen Z ini menginginkan pekerjaan yang mencakup perawatan kesehatan baik fisik maupun mental, serta transparansi dan keterbukaan dari pihak perusahaan.

Gen Z juga semakin menuntut fleksibilitas dalam bekerja, dan siap berhenti kapan saja jika tidak mendapatkannya. Pasalnya, banyak dari mereka mulai bekerja selama pandemi, sehingga ketika kantor tutup, mereka tidak tertarik mencari pekerjaan baru yang menguras tenaga.

Disebutkan pula, ada 85 persen Gen Z lebih menyukai pola kerja hybrid atau jarak jauh. Artinya, jika perusahaan ingin merekrut atau mempertahankan Gen Z, mereka harus 'mengalah'.

Mengalah di sini maksudnya, atasan harus membiarkan mereka bekerja dari rumah (WFH). Di mana kondisi tersebut jelas memberikan lebih banyak waktu istirahat, serta menunjukkan bahwa mereka (atasan) mendukung keragaman. 

Gimana Urbanreaders yang Gen Z, setuju sama hasil studi ini?

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait