URtainment

Angelina Jolie Kunjungi Korban Selamat Genosida ISIS di Irak

Tim Urbanasia, Kamis, 2 Februari 2023 17.25 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Angelina Jolie Kunjungi Korban Selamat Genosida ISIS di Irak
Image: Angelina Jolie bersama para penyintas genosida di Irak. (Nadia Initiative)

Jakarta - Aktris Hollywood Angelina Jolie mengunjungi korban selamat dari genosida ISIS pada di Sinjar, Irak. Mereka adalah penyintas genosida yang terjadi pada 2014 silam.

Jolie ditemani rekan aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) berkunjung ke daerah tersebut dalam rangka melihat perkembangan pembangunan wilayah serta mencari tahu kebutuhan para penyintas.

"Saya merasa terhormat untuk kembali ke Irak, kali ini untuk mendukung pekerjaan teman saya Nadia Murad dan Yazidi lokal lainnya yang sedang membangun kembali kehidupan dan komunitas mereka setelah mengalami kengerian," ujar Jolie melansir Nadia Initiative, Kamis (2/2/2023).

Jolie menghabiskan satu hari di sana untuk berkeliling melihat bekas sekolah Nadia, rumah masa kecilnya, rumah sakit baru, hingga meninjau lokasi proyek lain yang tengah dalam pengerjaan.

Wanita berusia 47 tahun ini juga menjenguk para korban di desa Tel Qasab yang menerima manfaat langsung dari proyek air bersih dan pendidikan yang diinisiasi oleh Nadia Initiative.

Jolie bersama Nadia pun menemui para perempuan dan anak-anak yang selamat dari Genosida. Kabar baiknya, para korban yang juga lolos dari perbudakan seks ini telah kembali menyusun masa depan mereka.

Selain itu, Jolie turut menyempatkan waktu untuk bertemu dengan anggota komunitas Irak lainnya yang ikut terdampak konflik dan harus mengungsi.

"Para penyintas Yazidi terus berjuang dengan trauma, ketidakamanan, pemindahan, dan lambatnya kemajuan dalam pemulihan. Orang-orang lokal di sini bekerja untuk membantu diri mereka sendiri. Mereka pantas dihormati dan didukung," sambungnya.

Pada Agustus 2014 silam, komunitas minoritas etno-religius Yazidi di Sinjar, Irak diserang habis-habisan oleh ISIS. Tujuannya adalah untuk menghapus keberadaan mereka. 

Ribuan orang tewas, ratusan ribu mengungsi, dan lebih dari 6.000 wanita dan anak-anak diperbudak. 

Sementara itu, 80 persen infrastruktur publik dan 70 persen infrastruktur swasta di Sinjar dihancurkan. Ini merupakan upaya ISIS untuk mencegah para penyintas kembali ke daerah asalnya dengan selamat.

Angelina Jolie memang dikenal aktif dalam misi kemanusiaan. Namun ia resmi mengundurkan diri sebagai Utusan Khusus PBB untuk pengungsi pada Desember 2022. Padahal profesi tersebut sudah ia lakoni selama 21 tahun belakangan.

Meski begitu, Angelina Jolie mengaku keputusannya untuk keluar dari PBB adalah dalam rangka mengerjakan misi kemanusiaan dengan lingkup yang lebih besar.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait