Biar Nggak Malu-maluin, Intip 3 Etika Kunjungi Pameran Seni

Jakarta - Berkunjung ke pameran seni merupakan salah satu cara rekreasi. Bagi para penikmat seni, melihat goresan cat warna-warni di kanvas atau mengamati detail ukiran di sebilah kayu memberikan kepuasan tersendiri.
Saat pergi ke ekshibisi, baik di museum ataupun galeri, ada beberapa etika yang perlu diperhatikan agar tidak mengganggu kenyamanan orang lain atau bikin malu diri sendiri. Sayangnya, beberapa etika dasar ini masih sering diabaikan.
Berikut Urbanasia rangkum etika dasar saat mengunjungi pameran seni.
1. Jangan menyentuh karya seni
Jangan pernah menyentuh karya seni yang dipamerkan di galeri. Ini adalah etika dasar saat berkunjung ke pameran. Meski kagum dan penasaran, kamu harus menahan diri untuk tidak mendekat apalagi sampai menyentuhnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko karya seni rusak karena tergores atau tersentuh jari-jari yang kotor.
2. Jangan foto terlalu dekat dengan karya seni
Sebelum selfie dan mengambil foto karya seni, pastikan dulu kamu sudah mendapat izin dari petugas. Usahakan jangan terlalu dekat atau memakai blitz agar tidak mengganggu pengunjung lain.
3. Jangan membawa tas besar
Hindari membawa ransel besar yang berisi banyak barang saat ke pameran seni. Sebaiknya pakailah baju yang simpel dan tas selempang kecil. Tujuannya, untuk memudahkan kamu bergerak dan mengurangi risiko menyenggol atau merusak karya.