Gibran Diduga Terlibat Kasus Korupsi Bansos di Kemensos

Jakarta -  Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka kembali jadi sorotan netizen. Kali ini nama Gibran terseret dalam dugaan kasus korupsi bantuan sosial (bansos) di lingkungan Kementerian Sosial beberapa waktu lalu.

Isu ini pun ramai dibicarakan netizen lewat tagar #TangkapAnakPakLurah di Twitter, Gibran diduga terlibat dalam kasus korupsi yang dilakukan oleh Mensos Juliari P. Batubara. Ia diduga telah merekomendasikan PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) yang berada di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, sebagai pemasok tas bansos dari Kemensos.

Kabar tersebut diketahui netizen lewat laporan investigasi Majalah Tempo edisi Sabtu, 19 Desember 2020. Dalam laporan tersebut, dua anggota staf Kemensos mengatakan bahwa awalnya mereka berniat menggandeng pelaku usaha kecil menengah untuk pengadaan tas atau goodie bag bansos. Namun saat keduanya masih mencari vendor, tiba-tiba Juliari meminta mereka menghentikan pencarian karena ia telah menunjuk PT Sritex untuk memproduksi 10 juta tas kain tersebut.
  
"Itu bagian anak Pak Lurah," kata salah satu anggota staf Kemensos dalam laporan Tempo.

Nah, ternyata 'Pak Lurah' yang dimaksud adalah Presiden Jokowi. Sementara anak yang dimaksud adalah Gibran Rakabuming Raka.

Tempo juga menuliskan bahwa tim khusus pengadaan paket sembako yang dibentuk Juliari itu diduga telah menampung fee dari perusahaan yang ditunjuk, termasuk PT Sritex. Bahkan mirisnya, uang tersebut diduga mengalir kepada calon kepala daerah yang diusung partai PDI Perjuangan.

Hal itu pun kemudian berhasil menarik perhatian netizen. Bahkan hingga pagi ini, tagar #TangkapAnakPakLurah masih seliweran di timeline Twitter.

"Jangan lupa ya #TangkapAnakPakLurah," cuit salah satu akun Twitter sembari membagikan cuitan politikus PSI, Tsamara Amany Alatas yang menyindir PDIP di tahun 2015 silam.

"Panteees...buat gaduh kamar sebelah spy ini gak kedengeran. Tapi mereka lupa sama yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat #TangkapAnakPakLurah," tulis netizen lainnya.

"Ayo Ka pe Ka jangan tebang pilih #TangkapAnakPakLurah," cuit lainnya.