URtrending

Hastag StopAsianHate & RacismIsNotComedy Trending Twitter, Kenapa?

Eronika Dwi, Rabu, 17 Maret 2021 16.04 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Hastag StopAsianHate & RacismIsNotComedy Trending Twitter, Kenapa?
Image: Ilustrasi mengakses media sosial. (Pixabay/Free-Photos)

Jakarta - Kekerasan terhadap warga Asia di Amerika Serikat kembali terjadi, Urbanreaders!

Melansir Nydailynews, Rabu (17/3/2021), telah terjadi peristiwa penembakan di tiga panti pijat dan spa di Atlanta, Georgia, Amerika.

Peristiwa yang terjadi pada Selasa (16/3/2021) waktu setempat itu menimpa delapan orang, enam di antaranya merupakan wanita asia.

Tersangka utama ketiga kasus penembakan tersebut adalah pria usia 21 tahun bernama Robert Aaron Long.

Menurut pihak kepolisian setempat, Robert ditangkap di Crisp County, kurang lebih 240 kilometer di selatan Atlanta, dan langsung dibawa ke penjara Crisp County.

Saat media sosial, khususnya warga Asia, tengah berduka akibat peristiwa naas tersebut, sebuah perusahaan Amerika, Topps, merilis 875 gambar ilustrasi para selebriti yang dibuat babak belur.

Dalam 875 gambar tersebut, terdapat ilustrasi para anggota BTS tengah babak belur dan menangis. Di gambar tersebut juga terdapat piala Grammy Awards.

1615971628-ilustrasi-para-anggota-BTS-tengah-babak-belur-dan-menangis..jpgSumber: Ilustrasi para anggota BTS tengah babak belur dan menangis. (Twitter @lovemazejikook)

Netizen pun banyak yang menduga bahwa gambar tersebut menyindir kekalahan BTS di Grammy Awards 2021.

Dua kejadian itupun memicu aksi protes di media sosial yang diserukan lewat hastag 'StopAsianHate', 'AsianAreHuman', dan 'RacismIsNotComedy'.

Hastag tersebut pun mendominasi trending topic Twitter pada hari ini, Rabu (17/3/2021).

1615970146-trending-topic-Twitter.jpgSumber: Trending Topic Twitter 17 Maret 2021. (Tangkapan Layar/Urbanasia)

"Mengingat peristiwa memilukan baru-baru ini dari kejahatan rasial terhadap orang Asia, @Topp merilis gambar 875 memar & babak belur. Hal ini tidak hanya tidak sensitif, tetapi semakin memicu kebencian & kekerasan terhadap komunitas Asia. Ini tidak bisa ditoleransi," cuit seorang netizen.

"Mari kita berdiri bersama untuk mencegah kekerasan dan kebencian terhadap komunitas Asia ini," tulis netizen lainnya.

"Bagaimana menyakiti orang Asia lucu ??! Saya tidak melihat seniman lain digambar dengan cara ini. Ini sangat mengganggu," timpal netizen lagi.

Sebagai informasi The Topps Company adalah perusahaan Amerika yang memproduksi permen karet, permen, dan barang koleksi.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait