URtainment

Hotman Paris Kunjungi Ketua MUI, Minta Maaf soal Promosi Holywings

Shelly Lisdya, Senin, 27 Juni 2022 12.38 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Hotman Paris Kunjungi Ketua MUI, Minta Maaf soal Promosi Holywings
Image: Hotman Paris kunjungi Ketua MUI, Cholil Nafis meminta maaf ihwal promosi Hollywings. (Instagram/hotmanparisofficial)

Jakarta - Advokat kondang sekaligus salah satu pemegang saham Holywings Indonesia, Hotman Paris Hutapea, menemui Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Cholil Nafis.

Dalam pertemuan tersebut Hotman Paris meminta maaf perihal promo minuman beralkohol gratis untuk sosok bernama 'Muhammad' dan 'Maria'.

"Saya atas nama pribadi dan atas nama Holywings sebagai institusi memohon maaf kepada Bapak Kiai Cholil Nafis dan juga umat Islam," kata Hotman dalam salah satu unggah video di akun Instagramnya @hotmanparisofficial, Minggu (26/6¹),

"Mudah-mudahan permohonan maaf kami ini dikabulkan dan kami menyerahkan agar masalah ini benar-benar diselesaikan melalui proses hukum untuk ditindak oleh ketentuan hukum yang berlaku," lanjutnya.

Permohonan maaf tersebut disambut oleh Cholil Nafis dengan menerimanya sembari mengatakan setiap orang pasti melakukan kesalahan.

"Terima kasih Bang, masya Allah! masya Allah! Saya mengucapkan terima kasih dan bangga Abang bisa klarifikasi tabayyun ke rumah ini. Sebagai pribadi, saya memaafkan karena pasti setiap orang melakukan kesalahan dan sebagai orang yang berbuat kesalahan adalah yang memperbaiki, bertaubat dan juga meminta maaf. Tentu, orang Islam akan memaafkan karena kita adalah orang baik," kata Cholil Nafis.

Cholil Nafis pun kemudian mendorong proses hukum dalam kasus tersebut agar tetap berjalan. Dia berharap penegakan hukum dilakukan secara adil sehingga menjadi pembelajaran bagi seluruh pihak.

"Berkenaan dengan penegakan hukum, kami setuju Bang ini terus diproses untuk pembelajaran. Ini staf Abang terlalu kreatif, hilang sensitivitasnya bahwa ini ranah agama," kata ketua MUI ini.

"Mungkin, niatnya baik atau Wallahu bissawab (hanya Allah yang tahu). Oleh karena itu, saya sepakat ini terus di ranah pengadilan dengan proses hukum berjalan. Mudah-mudahan, berjalan lancar menemukan keadilan dan seadil-adilnya," ungkap Cholil Nafis.

Sementra itu, polisi masih menangani kasus promo minuman keras bagi pengunjung bernama Muhammad dan Maria di Holywings. 

Hingga kini polisi telah memasang garis polisi di Kantor Pusat Holywings, Tangerang Selatan, Banten.

Sebanyak enam orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Penyidikan pun masih terus dilakukan melalui pengumpulan alat bukti.

Sementara pihak Holywings Indonesia sebelumnya juga meminta maaf perihal promosi minuman alkohol gratis untuk pelanggan bernama Muhammad dan Maria.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait