Inter 'Galak' di Kandang, Bologna Dilibas
Milan - Inter Milan sukses melibas Bologna dengan skor telak 6-1. Ini membuktikan Nerazzurri lagi galak betul pada laga kandang Serie A.
Inter butuh kemenangan setelah dua partai terakhirnya berakhir mengecewakan. Usai diimbangi Sampdoria 2-2 pekan lalu, Inter kalah dramatis dari Real Madrid dengan skor 0-1 di Liga Champions pertengahan pekan ini.
Alhasil, Inter pun mencari pelampiasan saat menghadapi Bologna di Giuseppe Meazza, Sabtu (18/9/2021) malam WIB. Inter memainkan Lautaro Martinez dan Joaquin Correa di depan.
Baca Juga : Inter Milan Kalah dari Real Madrid di Matchday Pertama, tapi...
Denzel Dumfries jadi starter pertama kalinya di Serie A dan Federico Dimarco di sisi kiri. Inter langsung unggul di menit kelima saat umpan tarik Dumfries disontek Lautaro yang tak mampu dihalau kiper Lukas Skorupski.
Bologna setelah itu coba menekan Inter untuk mencari gol penyama kedudukan,. Tapi, yang ada gawang mereka kebobolan lagi di menit ke-31 saat Milan Skriniar menanduk bola sepak pojok Dimarco.
Di menit ke-36, Bologna kebobolan lagi setelah Nicolo Barella menyambut bola sapuan Lorenzo Di Silvestri dengan sontekan di depan gawang.
Unggul 3-0 di babak pertama, Inter menaikkan intensitas serangan untuk mencari gol lagi dan di menit ke-54, Matias Vecino mendapat bola umpan Dimarco yang diteruskan dengan sepakan ke gawang Bologna.
Baca Juga : Selamat! Inter Milan Scudetto Liga Italia 2020/2021
Edin Dzeko yang masuk sebagai pengganti membuat skor jadi 5-0 pada menit ke-63. Umpan terobosan Marcelo Brozovic diterima Dzeko yang lolos dari kawalan pemain Bologna dan langsung menembak ke gawang.
Gol kedua Dzeko lahir pada menit ke-68 saat mendapatkan bola di pinggir kotak penalti dan menggiringnya sebelum menembak dari sudut sempit. Inter memimpin 6-0 dan setelahnya mengendurkan tekanan.
Bologna memperkecil skor di menit ke-86 lewat Arthur Theate sehingga laga berakhir dengan 1-6 untuk kemenangan tuan rumah. Inter pun melanjutkan catatan apiknya dengan selalu mencetak minimal dua gol di sembilan laga beruntun, catatan terbaik sejak 10 laga pada 2007.
Inter juga selalu bikin gol di 23 pertandingan Serie A terakhirnya, hanya kalah dari catatan 24 laganya di 1950. Inter mencetak empat gol setidaknya di tiga laga kandang terakhirnya, catatan terbaik sejak 1999.