URsport

Inter Milan Menang Lagi, Pertanda Scudetto?

Rezki Maulana, Jumat, 5 Maret 2021 18.48 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Inter Milan Menang Lagi, Pertanda Scudetto?
Image: Inter Milan semakin kukuh di puncak klasemen Serie A. (Twitter @inter)

Parma - Inter Milan terus melanjutkan tren positifnya usai mengalahkan Parma dengan skor 2-1. Ini seperti pertanda kalau Nerazzurri bakal merebut Scudetto musim ini. Memang benar?

Menyusul hasil imbang yang didapat AC Milan saat menjamu Udinese sehari sebelumnya, Inter berpeluang melebarkan jarak saat melawat ke Ennio Tardini, Jumat (5/3/2021) dini hari WIB.

Menghadapi Parma yang menghuni zona degradasi, Inter jelas diunggulkan karena unggul secara kualitas skuat. Hanya ada satu perubahan dilakukan pelatih Antonio Conte, dengan memainkan Alexis Sanchez menggantikan Lautaro Martinez.

Meski demikian, Inter kesulitan menembus pertahanan ketat Parma sepanjang babak pertama dan peluang demi peluang yang didapat banyak ditepis oleh Sergio Seppe di bawah mistar.

Parma juga beberapa kali merepotkan Inter lewat serangan balik. Setelah berimbang tanpa gol di babak pertama, Inter mendapatkan gol di menit ke-54 ketika Alexis Sanchez memaksimalkan kesalahan Gaston Brugman dan melepaskan tembakan keras.

Sepe sempat menepisnya dan bola bergulir lamban ke dalam gawang, sebelum disapu bek Parma. Tapi, wasit mensahkan gol itu karena bola sudah melewati garis.

Inter lantas menggandakan keunggulan pada menit ke-62 saat serangan balik yang dibangun Romelu Lukaku diakhiri dengan umpan kepada Sanchez di sisi kirinya. Sanchez dengan tengan melepaskan sepakan ke pojok kanan bawah.

Parma sempat membuat Inter deg-degan saat menjebol jala Samir Handanovic lewat Hernani yang menembak first time di kotak penalti pada menit ke-71. Tapi, hingga akhir laga, Inter tetap menang 2-1 dan mengukuhkan posisinya di puncak klasemen dengan 59 poin dari 25 laga, unggul enam angka dari AC Milan.

Keunggulan ini pun membuat Inter di atas angin dalam perebutan Scudetto. Ini jadi kali keempat Inter punya 59 poin setelah melewati 25 pekan dan di tiga kesempatan sebelumnya, mereka selalu merebut Scudetto pada 2006/2007, 2007/2008, dan 2008/2009.

Apalagi sejak 24 Oktober lalu, Inter cuma kalah sekali dari Sampdoria dengan sisanya meraih 16 kemenangan serta empat imbang. Lukaku menunjukkan kalau dia tak cuma sekadar tajam, tapi juga piawai melepas assist, yakni delapan musim ini, rekor pribadinya.

Dengan kondisi seperti ini, bisakah Inter mengakhiri musim sebagai juara? Kita tunggu saja!

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait