Jadi Korban Pemerasan Kakaknya, Paul Pogba Dilindungi Polisi

Jakarta – Gelandang Juventus Paul Pogba dikabarkan berada di bawah perlindungan polisi di Italia setelah menjadi korban pemerasan senilai 11 juta poundsterling.  Aksi pemerasan diduga dilakukan oleh geng kriminal yang salah satu anggotanya adalah kakak Paul Pogba sendiri, Mathias Pogba.

Paul menceritakan kronologi awal pemerasan terjadi ketika ia sedang melakukan perjalanan ke kampung halamannya di Lagny sur Marney pada bulan Maret. Di tengah perjalanan ia ditahan di bawah todongan senjata.

Paul Pogba mengatakan kepada polisi bahwa dia dihadang sekelompok orang yang merupakan teman-teman masa kecilnya serta dua pria bertopeng yang dipersenjatai senapan serbu. Paul mengaku dia dipaksa menemani mereka ke sebuah flat di dekat Roissy en Brie di mana mereka menuntut uang lebih dari 11 juta poundsterling jika Paul ingin dilindungi.

Geng tersebut juga sempat menuntut Paul membayar sebesar 2,6 juta poundsterling, namun gagal karena ketika Paul mencoba menarik uang itu bank menolaknya karena jumlah terlalu besar.

Di sisi lain, Paul Pogba juga dituduh membayar dukun untuk mengutuk rekan setimnya di Prancis, Kylian Mbappe. Meski Paul sudah membantah, Mathias yang bermain untuk sejumlah klub Inggris mengatakan bahwa Paul merupakan seorang muslim yang meyakini ilmu sihir.

Menurut penjelasan Pengacara Mathias, Yassine Bouzrou yang mengatakan bahwa Mathias Pogba (32) saat ini sudah menjadi tersangka dan di penjara.

“Kami akan menentang keputusan ini dan meminta ia dibebaskan,” katanya.

Kasus ini seperti jadi sebuah bom waktu yang menimbulkan ketegangan antara Paul dan Mathias, kedua kakak beradik ini pun lantas saling melontarkan sindiran melalui sosial media.

Misalnya, Paul Pogba membuat pernyataan melalui serangkaian video di Instagram yang mengklaim bahwa dia akan membuat 'pengungkapan besar' tentang perilaku sang kakak dan agennya, Rafaela Pimenta.

Dalam video itu Paul mengatakan, “Sayangnya, posting media sosial Mathias Pogba baru-baru ini tidak mengejutkan, menyusul upaya lain dalam waktu lama untuk berusaha memeras Paul Pogba."

Melihat hal tersebut, Mathias pun memberikan tanggapan pada bulan Agustus. Mathias menuliskan sebuah tweet yang ditujukan kepada Paul.

“Apa yang saya tunggu telah tiba. Adik saya akhirnya mulai menunjukkan wajah aslinya,” tulis Mathias.

Paul yang saat ini tengah absen di lapangan setelah menjalani operasi lutut dikabarkan masih masuk dalam skuad Prancis untuk Piala Dunia.