JD.ID PHK Massal Ratusan Karyawan

Jakarta - Lagi, pemutusan hubungan kerja (PHK) melanda startup di Tanah Air. Paling baru e-commerce JD.ID yang dikabarkan merumahkan hingga 85 persen karyawannya
Kabar tersebut diungkap akun Twitter @ecommurz. Disebutkan pengumuman PHK tersebut disampaikan setelah townhall.
"BREAKING: PHK terjadi hari ini di https://JD.ID setelah 11 menit townhall hari ini. Tim tiba-tiba diinstruksikan untuk bekerja dari rumah minggu ini. Mereka bertahan di perusahaan (akan diberitahukan melalui email) dan akan tetap bekerja seperti biasa minggu depan," tulisnya dilihat Urbanasia, Selasa (13/12/2022).
Dikonfirmasi soal ini, Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID Setya Yudha Indraswara mengungkapkan pihaknya memang melakukan perampingan 30 persen atau sekitar 200-an pegawai.
Langkah ini dilakukan sebagai adaptasi yang perlu diambil perusahaan untuk menjawab tantangan perubahan bisnis yang sungguh cepat belakangan ini.
"Salah satu langkah yang diambil manajemen adalah melakukan perampingan agar perusahaan dapat terus bergerak menyesuaikan dengan perubahan," katanya dalam keterangan resmi.
Baca Juga: Twitter Digugat Karyawan Usai PHK Massal
Dia menambahkan, JD.ID juga berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada 200-an (30 persen) karyawan yang terdampak.
"Dengan tetap memberikan manfaat asuransi serta memberikan dukungan berupa talent promoting, serta hak-hak lain yang sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku," pungkasnya.