URnews

Jokowi Kunjungi Beijing, Merah-Putih Berkibar di Kota Terlarang-Tiananmen

Nivita Saldyni, Selasa, 26 Juli 2022 17.33 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Jokowi Kunjungi Beijing, Merah-Putih Berkibar di Kota Terlarang-Tiananmen
Image: Bendera Merah Putih berkibar di Kota Terlarang-Tiananmen. (ANTARA Foto)

Beijing - Bendera Merah-Putih berkibar di Istana Kota Terlarang dan Lapangan Tiananmen, Beijing, China sejak Senin (25/7/2022). Pengibaran Merah-Putih ini berlangsung saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan rombongan mengunjungi China. 

Berdasarkan laporan Antara Beijing, bendera Indonesia masih dikibarkan dan bersanding dengan bendera nasional China di dua ikon wisata kelas dunia yang berada di titik nol kilometer Beijing itu hingga hari ini, Selasa (26/7/2022).

Menariknya, Merah-Putih dikibarkan saat musim liburan sekolah akhir semester yang bersamaan dengan liburan musim panas tengah berlangsung, sehingga banyak wisatawan yang menyaksikannya saat berkunjung ke sana. 

"Ini salah satu bentuk dukungan kami terhadap kerja sama China dengan Indonesia yang berjalan semakin baik," ujar salah seorang perwira polisi yang bertanggung jawab atas keamanan Istana Kota Terlarang-Tiananmen seperti dikutip dari Antara, Selasa. 

Sebagai informasi, Jokowi adalah satu di antara segelintir kepala negara atau kepala pemerintahan yang mengadakan kunjungan kenegaraan ke China selama pandemi COVID-19 sekaligus pemimpin dunia pertama yang berkunjung setelah Olimpiade Musim Dingin di Beijing pada awal 2022. Kedatangan Jokowi kali ini untuk memenuhi undangan Presiden China Xi Jinping. 

Momen ini jadi semakin berharga karena Jokowi secara langsung ditemui oleh Xi Jinping di Beijing. Oleh sebab itu, pengibaran Merah-Putih di Istana Kota Terlarang dan Tiananmen jadi momen yang tak kalah langka.

Sebelumnya, Presiden Jokowi beserta rombongan tiba di Bandar Udara Internasional Ibu Kota Beijing (BCIA) pada Senin (25/7/2022) malam pukul 21.30 waktu setempat. Jokowi dijadwalkan bertemu dengan Presiden Xi Jinping dan Perdana Menteri Li Keqiang hari ini. Dalam kesempatan itu pemimpin dua negara ini bakal fokus pada peningkatan kerja sama ekonomi. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait