Jumat Malam, King Princess dan Nadin Amizah Siap Sapa Fans di Mola TV
Jakarta - Sebagai musisi perempuan berkarakter kuat, tak heran jika King Princess dan Nadin Amizah mampu meraih kesuksesan lewat karya-karyanya. Kisah musisi muda dari dua negara yang berbeda ini tentunya selalu membuat rasa penasaran para penggemar.
Untuk itu, keduanya pun akan hadir dalam sebuah program ‘Mola Chill Fridays’ di Mola TV edisi 2 April 2021 pada jam 20.30 WIB.
King Princess adalah musisi perempuan kelahiran Brooklyn, New York, 22 tahun lalu. Memilih nama tak lazim, King Princess yang juga memiliki karakter unik dan nyeleneh ini tak sabar untuk tampil khusus bagi publik Indonesia.
“Aku super-excited tampil untuk Indonesia. Tempat yang semoga saja bisa segera kudatangi,” ucapnya dalam sebuah video pendek yang dikirimkannya secara khusus.
King Princess adalah nama panggung dari Mikaela Straus. Ia menguasai berbagai alat musik mulai dari gitar, bass, drum hingga keyboard. Ia mulai dikenal setelah single-nya berjudul 1950 mendapatkan perhatian publik.
Lirik lagu tersebut sempat di-tweet oleh penyanyi Inggris Harry Styles, dan diakui Straus telah mendongkrak popularitas King Princess di beragam kalangan. Lagu beraliran retro-pop tersebut diputar hingga sebanyak 391 juta kali di platform musik digital.
Dipadukan dengan attitude ‘rockstar’, King Princess kembali meraih sukses dengan lagu-lagunya yang sebagian besar liriknya berisi kisah pengalaman patah hati seperti Homegirl, Prophet, Cheap Queen dan Pain.
Dalam sebuah wawancara, Straus menyebutkan bahwa ia melihat banyak sekali perempuan berbakat yang tertahan oleh ego laki-laki. Ia menyebut bahwa perempuan bisa bersuara, berdaya dan berkarya.
Sumber: King Princess akan hadir dalam sebuah program ‘Mola Chill Fridays’ di Mola TV edisi 2 April 2021 (Mola TV)
Lain lagi dengan Nadin Amizah, perempuan muda berbakat asal Indonesia yang baru berusia 20 tahun. Suara merdunya menarik perhatian saat ia mengikuti ajang pencarian bakat di sebuah TV swasta. Meski tak menjadi juara, suara Nadin menarik perhatian DJ Dipha Barus yang mengajaknya berkolaborasi dan menghasilkan lagu ‘All Good’.
Berkepribadian unik, pemikiran dan pertanyaan Nadin tentang berbagai aspek kehidupan yang melampaui usianya lalu ia tuangkan pada karya. Tak heran jika lagu-lagu yang ditulisnya, memiliki lirik mendalam, berkarakter dan relate dengan banyak orang yang melebihi usianya.
Konser tunggal virtual perdananya yang digelar tahun lalu di tengah pandemi saja, sukses menyentuh hati para penggemarnya. Kekuatan lagu-lagu Nadin memang berasal dari liriknya yang bercerita, simak saja Rumpang, Sorai, Bertaut, atau Taruh.
Di Mola Chill Fridays, Nadin tak hanya akan menghanyutkan dengan lagu-lagunya yang indah, tapi juga menjawab pertanyaan yang datang dari media sosial.
“Dua musisi perempuan yang tampil di Mola Chill Fridays kali ini sama-sama muda, berbakat dan berani memperlihatkan karakternya yang kuat. Perjuangannya untuk membuat musiknya bisa diterima juga memiliki sedikit kemiripan. Mereka berdua mampu memanfaatkan kesempatan
dengan sangat baik dan membuktikan bahwa menjadi berbeda tetap bisa diterima dan sukses,” ucap Mirwan Suwarso, Perwakilan Mola TV dalam keterangan resminya, Rabu (31/3/2021).
“Selain menyampaikan karya-karya musiknya di Mola Chill Fridays, semoga mereka juga bisa berbagi pengalaman tentang perjuangannya itu dengan publik Indonesia. Kesempatan untuk bertanya langsung pada musisi luar dan dalam negeri ini juga terus dibuka melalui Instagram @molatv.living dan twitter @molachillfriday,” tutupnya.