URnews

Kasus Pertama 'Florona' Ditemukan di Israel, Apa Itu?

Putri Nur Aisyah, Senin, 3 Januari 2022 19.54 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kasus Pertama 'Florona' Ditemukan di Israel, Apa Itu?
Image: Ilustrasi Virus (Freepik: kjpargeter)

Jakarta - Belum selesai kasus COVID-19 Omicron, surat kabar Israel, Yedioth Ahronoth melaporkan kasus Florona pertama di negaranya. Kasus ini dialami oleh seorang ibu hamil di Israel.

Meski begitu, telah dikonfirmasi bahwa Florona bukanlah varian baru dari COVID-19, melainkan sebutan untuk infeksi ganda antara COVID-19 dan Influenza.

Hal yang sama pun dikatakan oleh Ketua Satgas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zubairi Djoerban. Ia menegaskan bahwa Florona bukanlah varian baru dari COVID-19.

“Mengenai Florona ini, sebenarnya bukan varian baru. Namun ada infeksi ganda, artinya ada dua jenis virus yang menginfeksi pada seseorang (secara bersamaan),” kata Zubairi seperti dikutip dari ANTARA, Senin (03/01/2022).

Menurut Zubairin, kasus ibu hamil yang terkena dua virus tersebut dikarenakan adanya sistem imun pada tubuh yang lemah. Sehingga dua virus dapat menginfeksi badan disaat bersamaan.

Namun, kondisi seperti ini sangat jarang ditemukan. Terlebih, virus influenza yang ada di Indonesia berbeda dengan virus di negara dengan musim dingin yang bisa membuat pasiennya terkena radang paru-paru atau bahkan meninggal.

“Tidak perlu khawatir karena influenza amat sangat jarang ditemukan di Indonesia apalagi yang menyebabkan kematian. Influenza jangan dikira sama dengan flunya orang Indonesia,” tegas Zubairin.

Meski jarang ditemukan, Zubairin tetap menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati. Terlebih penyebaran kedua virus tersebut sama-sama lewat droplet.

Ia mengatakan bahwa penanganan kedua virus ini harus dilakukan dengan obat dan vaksinasi yang berbeda.

Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk terus mematuhi protokol kesehatan yang cukup ketat.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait