Kawasan Kayutangan Heritage Kota Malang Bakal Disulap Jadi Malioboro

Malang - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang saat ini tengah membangun kawasan wisata Kayutangan Heritage di wilayah Kayutangan, Kota Malang, Jawa Timur.
Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, pembangunan ini nantinya akan sama dengan Malioboro Yogyakarta. Ini adalah keinginan Pemkot Malang sejak lama.
Dengan demikian, kawasan ini nanti akan menyorot banyak wisatawan. Baik domestik maupun mancanegara.
Baca Juga: UMK Kota Malang Naik Rp 100 Ribu
Akibat pembangunan kawasan Kayutangan Heritage, sejumlah ruas jalan yang merupakan jantung kota pun ditutup.
"Sudah dikonfirmasi ke warga Kota Malang, tapi banyak yang belum mengetahui, alhasil menyebabkan macet," ucapnya belum lama ini.
Untuk pendanaan proyek pembangunan Kayutangan Heritage, sebagian besar berasal dari pemerintah pusat yang disalurkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan total anggaran mencapai Rp 23 miliar.
Tak hanya itu, Pemkot Malang juga bakal menyediakan lahan parkir bagi pengunjung. Yakni dengan memanfaatkan kawasan eks gedung Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang yang berada di Jalan Majapahit.
"Masih direncanakan. Mestinya saya hanya butuh jalab tak kurang dari 10 meter, tapi ini 16 meter. Tapi ya nggak masalah, terpenting ada yang dijadikan lahan parkir," katamya.
Pemanfaatan eks Gedung DLH ini ternyata sudah direncanakan sejak lama, nantinya bangunan ini akan dijadikan area parkir vertikal.
Pembangunan pun sudah mendapat angin segar dari beberapa calon investor di tiga negara, yakni China, Singapura dan Jerman.
Sedangkan untuk biaya lahan parkir bersusun itu mencapai Rp 10 miliar.